oleh

Angkatan Muda Muhammadiyah Ancam Pidanakan Drs.H.M. Syarfi Hutauruk Jika Berani Manfaatkan Muhammadiyah Untuk Kepentingan Politiknya

-Daerah, Politik-1,639 views

Tapteng.Mitanews.co.id | Maraknya spanduk yang menginformasikan bahwa Drs. H. M. Syarfi Hutauruk, yang juga mantan Wali Kota Sibolga itu, akan menjadi Khatib Sholat Idul Adha tahun 1443 H di MDA Muhammadiyah Sibabangun, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara, akhirnya berbuntut panjang ditengah-tengah masyarakat dan juga warga Persyarikatan Muhammadiyah itu sendiri.

Spanduk tersebut ternyata tidak hanya terpasang di Kecamatan Sibabangun saja, namun juga hingga keseluruh Kecamatan se-Dapil II. Bahkan diduga dan disinyalir telah sampai ke Kecamatan Pandan.

Pasalnya, dengan ditolak dan dibatalkannya Mantan Wali Kota Sibolga, Drs. H. M. Syarfi Hutauruk itu, yang rencananya akan menjadi Khatib Sholat Idul Adha tahun 1443 H di MDA Muhammadiyah Sibabangun, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah itu, akhirnya Drs. H. M. Syarfi Hutauruk juga membatalkan pemberian 1 (satu) ekor hewan kurban miliknya yang rencananya akan disembelih dilokasi tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Angkatan Muda Muhammadiyah, melalui Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PD PM) Kabupaten Tapanuli Tengah Dedi Irama Gulo, didampingi Pengurus Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sibolga-Tapanuli Tengah dan juga Pengurus Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Tapanuli Tengah dengan tegas menyatakan bahwa perbuatan saudara Drs. H.M. Syarfi Hutauruk tersebut nyata-nyata telah membuat kegaduhan ditengah-tengah masyarakat dan juga diduga ingin memecah belah warga Persyarikatan Muhammadiyah.

"Kepada saudara Drs. H.M. Syarfi Hutauruk, kami tegaskan bahwa kami tidak terima dengan perbuatan saudara yang kami duga ingin mencoba menunggangi Muhammadiyah untuk kepentingan politik. Kami juga menegaskan bahwa Muhammadiyah tidak dapat dibeli hanya dengan memberikan hewan qurban. ," tegas Ketua PD PM Tapteng, Dedi Irama Gulo.

Lebih lanjut, Ketua PD PM Tapteng itu juga menjelaskan bahwa sebelumnya saudara Syarfi Hutauruk telah merencanakan akan menyerahkan hewan qurban miliknya untuk disembelih dilokasi pelaksanaan Sholat Idul Adha tahun 1443 H tersebut, namun dengan dibatalkannya saudara Drs. H. M. Syarfi Hutauruk itu menjadi Khatib Shalat Idul Adha tersebut, maka Drs. H. M. Syarfi Hutauruk juga membatalkan hewan kurban miliknya itu untuk disembelih dilokasi tersebut.

"Perbuatan saudara Drs. H. M. Syarfi Hutauruk ini diduga nyata sebagai bentuk kesengajaannya untuk mempermainkan dan mempermalukan Persyarikatan Muhammadiyah. Kami juga menduga perbuatan Drs. H. M. Syarfi Hutauruk ini hanya untuk memanfaatkan Muhammadiyah saja dalam kepentingan politiknya," ungkap Ketua PD PM Tapteng itu dengan nada geram.

Ketua PD PM Tapteng itu juga berpesan kepada saudara Drs. H. M. Syarfi Hutauruk, agar tidak mencampuri dan mengusik Persyarikatan Muhammadiyah.

"Kami hanya mengingatkan kembali, bahwa saudara Drs H. M. Syarfi Hutauruk selama sepuluh tahun menjabat sebagai Wali Kota Sibolga pasti memiliki kekurangan dan kesalahan, terutama kepada masyarakat, khususnya Kota Sibolga. Apalagi saudara Syarfi Hutaurut ini juga disinyalir diduga tersandung issu hilangnya asset milik Pemko Sibolga di Rumah Dinas Wali Kota Sibolga," tambahnya mengakhiri.(MN.16)

Baca Juga : Disdukcapil Palas Gratiskan Kepengurusan Administrasi Kependudukan

News Feed