TUKKA/TAPTENG.MitaNews.co.id | Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Pemkab Tapteng) menggelar peringatan Isra' Mi'raj Nabi Besar Muhammad SAW 1443 H/2022 M, di Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, pada Senin (07/03/2022) malam.
Dipilihnya Kecamatan Tukka sebagai tuan rumah, bertujuan agar masyarakat Tapteng, khususnya warga Kecamatan Tukka tetap komit dan konsisten untuk menutup segala bentuk maksiat dan juga tempat-tempatnya, karena di Kecamatan Tukka ini pernah beroperasi tempat-tempat maksiat selama puluhan tahun.
Demikian disampaikan Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani mengawali sambutannya pada Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Bakhtiar menyampaikan bahwa baru-baru ini Satpol PP Tapteng kembali mengamankan puluhan Wanita Rawan Sosial (WRS) dari Kecamatan Tukka yang coba-coba kembali beroperasi.
Bahkan ada informasi yang berkembang, yang menyatakan bahwa sesudah jabatan Bupati Bakhtiar berakhir tanggal 22 Mei 2022 mendatang, maka tempat-tempat maksiat di Tapteng akan beroperasi kembali dengan merdeka.
“Saya sampaikan kepada kita semua, meskipun masa jabatan saya sudah berakhir nanti, jika tempat maksiat itu masih kembali beroperasi, maka saya yang akan pimpin aksi agar tempat maksiat itu ditutup, bersama ormas-ormas islam dan ormas keagamaan lainnya yang ada di Tapteng ini. Jangankan jabatan, nyawapun akan saya pertaruhkan demi masyarakat Tapteng ini,” tegas Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani, yang disambut dengan tepuk tangan.
Bupati Bakhtiar juga menceritakan bagaimana perjuangan mereka usai dilantik jadi Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah dalam membasmi tempat-tempat maksiat di Tapteng ini. Karena bukan hitungan tahun lagi mereka beroperasi, melainkan sudah puluhan tahun.
“Agama manapun pasti melarang kemaksiatan, judi, narkoba, dan perbuatan terlarang lainnya. Saya ingatkan kembali agar kita semua masyarakat Tapteng tetap komitmen menolak dan menutupnya, apapun resikonya,” imbau Bupati muda itu.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bakhtiar yang juga mantan Ketua DPRD Tapteng itu pun meminta seluruh umat muslim yang ada di Tapteng, agar dalam menjalankan ibadah puasa untuk tetap datang ke masjid seperti biasanya dan menggunakan toa.
“Tidak ada larangan menggunakan toa di Kabupaten Tapanuli Tengah, silahkan dipakai. Saya Bupati Tapteng menjamin kebebasan umat beragama dalam menjalankan ibadahnya di Kabupaten Tapteng ini, dan tetap menggunakannya dengan baik,” ungkapnya mengakhiri.
Dalam Peringatan Isra’ Mi’raj tahun ini juga diisi dengan tausiyah yang cukup sejuk dari Al-Ustadz Abdel Muhadir Ritonga yang didatangkan dari Kota Medan.
Dalam tausiyahnya, Al-Ustadz memuji kerukunan antar umat beragama di Tapteng ini, terlebih di masa kepemimpinan Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani dan Wakilnya Darwin Sitompul, seraya mengaminkan harapan yang disampaikan Bupati Bakhtiar agar segala bentuk kemaksiatan dan juga segala bentuk tempat maksiat di Kabupaten Tapanuli Tengah ini dapat tetap ditutup dan tidak boleh beroperasi lagi.
Kegiatan ini juga turut dihadiri Ketua TP PKK Tapteng, Ny Citra Bakhtiar Ahmad Sibarani, Wakil Bupati Tapteng, Darwin Sitompul bersama Wakil Ketua TP PKK Tapteng, Ny Juli Darwin Sitompul, Ketua DPRD Tapteng, Khairul Kiyedi Pasaribu, Ketua DPRD Kota Sibolga, Ahmad Syukri Nazri Penarik, Wakil Ketua DPRD Tapteng, Willy Sahputra Silitonga, Sekdakab Tapteng Yetty Sembiring, S.STP, MM, Ketua MUI Tapteng, Drs. H Ngadiman KS, para pengurus ormas-ormas Islam, para Staf Ahli, Asisten, para Pimpinan OPD Pemkab Tapteng, dan para camat se Tapteng, serta ribuan masyarakat yang memadati lokasi peringatan Isra’ Mi’raj tersebut.( mn.16).
Baca juga : HUT SMSI ke-5: Kerja Sama TNI AD- SMSI Diapresiasi Jenderal Dudung Abdurachman