Wali Kota Tertibkan PKL di Sekitar Pasar Sibolga Nauli dan Pastikan Tak Ada Lagi Kebocoran PAD
SIBOLGA.Mitanews.co.id ||
Wali Kota Sibolga Akhmad Syukri Nazry Penarik memimpin penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menempati bahu jalan di sekitar Pasar Sibolga Nauli, Sabtu 14 Juni 2025.
Meski sudah beberapa kali diberi surat peringatan, namun hingga kini para PKL masih membandel berjualan di bahu jalan, disepanjang jalan Patuan Anggi, Tenggiri, Tongkol, Lumba-lumba, Kuda laut hingga jalan Peralihan.
Meski membandel, Wali Kota masih menunjukkan sikap persuasifnya dalam menghadapi para pedagang tersebut. Mereka diimbau untuk pindah dan menempati lapak yang telah disediakan di dalam Pasar Sibolga Nauli.
Menurut Wali Kota, penertiban PKL ini selain untuk memperbaiki tata kota, juga untuk menghentikan kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang selama ini terjadi.
Hal itu disampaikan Syukri dalam keterangan persnya disela-sela penertiban PKL.
“Juga bagian dari visi misi kami untuk meningkatkan PAD Kota Sibolga. Ketika pedagang sudah masuk semua ke Pasar Sibolga Nauli, sudah dapat datanya, sehingga tidak ada kebocoran PAD lagi Pasar Sibolga Nauli. Jadi tidak ada lagi kutipan-kutipan liar yang dilakukan diluar tidak ada preman-preman yang membackup-backup pedagang sehingga semua masuk dibawah naungan UPT Pasar Sibolga,” ujar Wali Kota.
Penertiban ini kata Syukri menjelaskan bukan sekedar menggusur tanpa memberikan solusi. Pihaknya, telah menyediakan lapak dengan jumlah yang memadai didalam Pasar Sibolga Nauli, yang dapat diperoleh dengan cara mendaftar ke pihak UPT Pasar. Selanjutnya, akan dilakukan pencabutan nomor, agar tidak terjadi kecurangan dalam penempatan pedagang.
“Ditertibkan ke dalam bukan serta merta menggusur, tidak. Tapi menertibkan dari luar untuk masuk kedalam yang sudah kami berikan tempat-tempat yang ada di pelataran parkiran yang ada di pasar Sibolga Nauli. Daya tampung lokasinya sesuai dengan yang diukur di tempat ini persentase dari Kadis perindag dan Kepala Pasar bahwa tempat malahan berlebih untuk menampung pedagang yang dari luar kedalam,” ungkapnya sembari menambahkan bahwa dalam penempatan pedagang akan disesuaikan dengan jenis dagangannya.
Amatan, saat ini sebagian pedagang telah menempati lapak yang disediakan Pemko Sibolga didalam Pasar Sibolga Nauli. Begitu juga dengan proses pendaftaran dan pencabutan nomor masih terus berjalan.(MN.16)***