Temui Menteri Ekraf: Batu Bara Bahagia, Kolaborasi Ekonomi Kreatif untuk Pertumbuhan Nasional

“Batu Bara bahagia karena kami percaya ekonomi kreatif bisa menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi baru, bukan hanya untuk daerah, tapi juga memberi kontribusi pada level nasional dan internasional,” ujar Baharuddin dalam audiensi dengan Menteri Ekonomi Kreatif RI Teuku Riefky Harsya di Jakarta, Kamis (2/10/2025).

Dalam pertemuan itu, Bupati Baharuddin bersama Wakil Bupati Syafrizal memperkenalkan potensi unggulan Batu Bara, mulai dari kuliner khas berupa ikan teri yang menjadi ikon daerah, hingga wastra tradisional seperti songket dan tengkuluk. Sebagai simbol penghormatan, keduanya memakaikan kain songket dan tanjak hasil tenunan UMKM lokal kepada Menteri Teuku Riefky.

Menteri Ekonomi Kreatif RI Teuku Riefky Harsya menyambut baik inisiatif tersebut. Ia mengapresiasi langkah konkret Bupati Baharuddin yang telah mengusulkan ke DPRD Batu Bara pembentukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) khusus Ekonomi Kreatif dan Pariwisata. “Dengan langkah itu, Batu Bara menjadi kabupaten ke-91 dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia yang telah memiliki dinas ekonomi kreatif. Ini sebuah kemajuan penting untuk mendorong lahirnya ekosistem kreatif di daerah,” ujar Riefky.

Ia menambahkan, keberadaan dinas ini akan menjadi motor koordinasi dan fasilitasi, sehingga potensi Batu Bara dapat lebih terstruktur menembus pasar nasional hingga global.

Baharrudin pun optimistis, kolaborasi antara pemerintah pusat melalui Kementerian Ekonomi Kreatif RI dengan Pemerintah Kabupaten Batu Bara akan menghasilkan manfaat nyata. “Insya Allah, kerja sama ini dapat mendorong peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dan sekaligus memperbesar Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Batu Bara. Tujuan akhir kami adalah kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Pertemuan tersebut juga dihadiri para pejabat Pemkab Batu Bara, termasuk Kepala Bappelitbangda, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Kepala Dinas Perhubungan, serta Kepala Bagian Prokopim. Kehadiran mereka memperlihatkan keseriusan Pemkab Batu Bara mengawal agenda ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar pembangunan daerah.

Selain itu, Bupati Baharuddin juga memperkenalkan ragam produk unggulan lain hasil kreasi UMKM Batu Bara, seperti kerupuk kulit ikan dan aneka jajanan berbahan hasil pertanian lokal yang memiliki potensi pasar cukup luas. Ia juga menegaskan pentingnya mengangkat potensi pariwisata daerah, mulai dari keindahan Pulau Pandang dan Pulau Salah Namo, hingga heritage peninggalan Kesultanan Istana Lima Laras yang menjadi identitas sejarah dan budaya Batu Bara.(MN.01)***