Asep Miftah Sofwan Resmi Dilantik sebagai Anggota DPRD KBB Melalui Mekanisme PAW
BANDUNG BARAT.Mitanews.co.id ||
Asep Miftah Sofwan, S.Ag, resmi dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) melalui mekanisme Pengganti Antar Waktu (PAW) dari Partai Golkar Daerah Pemilihan (Dapil) I. Ia menggantikan almarhum Lili Suhaeli yang wafat beberapa waktu lalu.
Pelantikan anggota DPRD PAW periode 2024–2029 tersebut berlangsung khidmat dalam Rapat Paripurna DPRD KBB yang dihadiri oleh pimpinan dan anggota dewan, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta jajaran Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.
Ketua DPRD KBB, Muhammad Mahdi, menyampaikan bahwa bergabungnya Asep Miftah Sofwan akan memperkuat kinerja Komisi I DPRD KBB yang sebelumnya kehilangan salah satu anggotanya.
“Komisi I kini kembali lengkap. Dengan bergabungnya Pak Asep, tentu menambah energi dan ide-ide baru dalam menjalankan fungsi dewan, khususnya di bidang pemerintahan,” ujar Mahdi.
Ia juga berpesan agar Asep aktif menyampaikan gagasan dan menjalin kolaborasi dengan seluruh anggota dewan demi kemajuan daerah.
“Optimalkan seluruh potensi yang ada. Jangan ragu menyampaikan ide-ide brilian untuk Bandung Barat yang lebih baik,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Bandung Barat, Jeje Rutchie Ismail, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan momen penuh makna bagi jalannya pemerintahan.
“Di satu sisi, kita berduka atas wafatnya almarhum yang telah mendedikasikan diri dan tenaganya untuk membangun Bandung Barat. Namun di sisi lain, pemerintahan dan pembangunan harus terus berjalan,” ucap Jeje.
Ia menyambut baik pelantikan Asep Miftah Sofwan sebagai anggota DPRD KBB PAW dan menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam mewujudkan pemerintahan yang transparan dan berorientasi pada pelayanan publik.
“Mari kita terus memperkuat sinergi, berkolaborasi, dan bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat Bandung Barat,” tutupnya.
Dengan pelantikan ini, diharapkan roda pemerintahan dan fungsi legislatif di Kabupaten Bandung Barat dapat berjalan lebih optimal, serta mampu menjawab berbagai tantangan pembangunan ke depan.(Riki)***
Baca Juga :
Wali Kota Gunungsitoli Lantik Pejabat Tinggi Pratama
