oleh

Bayi 5 Bulan Minum Kopi dan Makan Nasi, dr Candra Beri Pesan Menohok Kepada Emak-emak

-Daerah-4,801 views

Padang Lawas.Mitanews.co.id ||


dr Candra Rama beri pesan menohok kepada emak-emak karena berikan bayi di bawah lima bulan makan nasi dan minum kopi.

Hal itu disampaikan pemilik Klinik Candra Rama Medika Desa Hutaraja Lamo, Padang Rumbao Kecamatan Sosa, Kabupaten Padang Lawas (Palas) usai beberapa waktu lalu menerima pasien bayi yang demam dan sudah seminggu diare.

"Saya cukup miris dapat pasien bayi umur lima bulan sudah seminggu diare (mencret) frekuensinya lima kali sehari, demam dengan kondisi lemas dan kurus. Kemudian saya tanya apakah dikasih makan.?, Ibunya menjawab dikasih makan nasi dok, minum kopi juga," ujar dr Candra dalam unggahannya di media sosial FB, Sabtu (24/06) beberapa jam lalu.

" Kok adalah anak bayi umur lima bulan dikasih minum kopi, aduh , fikir bapak-bapak dikasih kopi, janganlah bu eee, nanti ususnya bisa meradang itu. Dikasih makan nasi umur belum sampe enam bulan, Astagfirulloh, kayak mana lah mengedukasi masyarakat kita ini," sebut dr Candra.

dr. Candra kepada Mitanews.co.id mengatakan konsumsi Kopi, terutama yang tidak mengandung gula, susu, atau tambahan lainnya, memang bisa memberikan manfaat untuk kesehatan. Namun, hal itu hanya berlaku untuk orang dewasa, tidak untuk bayi dan anak-anak.

Ia menuturkan, Kerja tubuh bayi dan anak-anak tidaklah sama dengan orang dewasa. Tubuh mereka memerlukan waktu lebih lama untuk menyerap kafein.

" Pada orang dewasa, kafein bisa diserap oleh tubuh dalam waktu 3–7 jam. Sedangkan pada bayi, dibutuhkan waktu sekitar 65–130 jam untuk memproses kafein. Ini karena organ hati dan ginjal bayi belum bekerja dengan sempurna," jelas dr Candra.

Selain itu, kopi bukanlah pilihan yang dianjurkan untuk anak-anak, terlebih bayi yang berusia di bawah 6 bulan. Soalnya, pada usia ini, satu-satunya asupan yang boleh diberikan adalah ASI. Selain tidak bermanfaat, memberikan kopi dan minuman berkafein justru bisa membahayakannya.

Diungkapkannya, beberapa efek minum kopi bisa menyebabkan Insomnia, sebab kafein yang terkandung didalam kopi bisa membuat bayi dan anak-anak terjaga dan lebih sulit tidur, sebab kafein mampu menghambat kinerja kimia di otak yang bertanggung jawab untuk mengatur tidur. Selain itu, kafein juga akan meningkatkan produksi hormon adrenalin yang bisa menyebabkan mereka lebih gelisah dan rewel.

Kemudian, Peningkatan denyut jantung, ketika bayi dan anak-anak diberikan kopi, kafein bisa menyebabkan mereka mengalami peningkatan frekuensi denyut jantung, bahkan gangguan irama jantung.

Gangguan penyerapan kalsium, bayi dan anak-anak membutuhkan makanan sehat dengan kandungan gizi seimbang, karena mereka sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat.

Salah satu zat gizi yang diperlukan anak untuk tumbuh optimal adalah kalsium. Mengonsumsi kopi atau minuman berkafein tidak hanya minim nutrisi untuk anak, tetapi juga bisa menghambat penyerapan kalsium dalam tubuhnya.

"Mengonsumsi minuman berkafein, sering dikaitkan dengan memburuknya suasana hati dan meningkatnya rasa cemas. Jika diberikan kepada anak-anak atau bayi, kopi dapat membuat mereka menjadi lebih rewel dan gelisah," tegasnya.

Bagaimana dengan asumsi masyarakat awam yang kerap mengaitkan kopi dengan pencegahan bayi kejang? dr Candra menjelaskan bahwa itu tidak benar.

" Sampai saat ini tidak ada bukti ilmiah yang mengatakan kalau kopi bisa mencegah kejang. "Malah justru kalau lagi kejang diberikan kopi itu bisa meningkatkan risiko karena bayi bisa tersedak," ujarnya.(FH)

Baca Juga :
Festival Seni Nasyid/Qasidah Tingkat Asahan Resmi Ditutup