oleh

Bendera One Piece Dikibarkan, Mahasiswa Desak Kapolri Usut Pembeking Gas Oplosan Dekat Polda Sumut

-Peristiwa-78 views

Bendera One Piece Dikibarkan, Mahasiswa Desak Kapolri Usut Pembeking Gas Oplosan Dekat Polda Sumut

MEDAN.Mitanews.co.id ||


Bendera Jolly Roger, simbol bajak laut dalam serial anime One Piece, berkibar di depan Markas Polda Sumut.

Bukan sekadar aksi teatrikal, simbol perlawanan itu dibawa sekelompok mahasiswa dari Jaringan Antikorupsi Seluruh Aktivis sebagai sindiran terhadap aparat yang diduga membekingi mafia gas oplosan.

"Ini lambang perlawanan terhadap pembajak negara," seru salah seorang mahasiswa, sambil mengibarkan bendera tengkorak itu di tengah aksi pada hari Jumat, 8 Agustus 2025.

Mereka mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun tangan langsung mengusut oknum yang terlibat dalam praktik pengoplosan gas elpiji bersubsidi di Medan, yang ironisnya terjadi hanya sepelemparan batu dari markas Polda.

Wilayah Jalan Selambo yang pernah digerebek petugas pada Februari lalu itu disebut-sebut sebagai pusat aktivitas pengoplosan gas.

Namun, mahasiswa menilai penggerebekan itu hanya sandiwara. Saat aparat datang, lokasi yang seharusnya aktif justru telah berubah menjadi kebun jagung.

"Operasi itu diduga kuat bocor. Mafia sudah lebih dulu kabur," ujar Koordinator aksi, Taufik, dalam orasinya.

Lebih lanjut dijelaskanya, aktivitas serupa kini diduga berpindah ke Jalan Kramat Kuda, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Di sana, truk-truk pengangkut gas 3 kilogram disebut masih lalu-lalang tanpa hambatan. Aktivitas itu berlangsung di bawah hidung Polda Sumut.

"Ada pembiaran sistematis. Pengawasan lemah, penindakan nyaris tak ada. Kami curiga kuat ada oknum aparat yang terlibat," jelas Taufik.

Sekaitan dengan itu, mahasiswa juga menyoroti lemahnya tindak lanjut dari aparat, meski Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Februanto sempat mengklaim komitmennya menindak mafia gas.

Dalam Rapat Pimpinan Polda Sumut awal tahun ini, Whisnu mengatakan telah mendapat instruksi dari Mabes Polri untuk memperketat pengawasan distribusi gas subsidi. Namun, janji tinggal janji.

"Jika Kapolda tak mampu menyelesaikan, Kapolri harus turun langsung. Evaluasi kinerja bawahannya yang diduga membiarkan praktik ini terus terjadi," kata Taufik.

Aksi serupa bukan yang pertama. Sebelumnya, aktivis antikorupsi juga menuntut hal sama yakni, usut tuntas mafia gas yang bermain tak jauh dari kantor polisi.

Dalam pantauan mahasiswa, truk-truk berisi tabung gas subsidi pernah terlihat mondar-mandir di lokasi yang sempat digerebek.

Namun penjaga gudang yang diperiksa saat itu, Rony Sinaga, membantah keterlibatan.

"Sudah dua tahun saya di sini. Tidak ada kegiatan ilegal," katanya singkat saat itu.

Tapi mahasiswa tidak percaya begitu saja, mereka menilai terlalu banyak kejanggalan dalam pola penindakan aparat, mulai dari lokasi yang selalu bersih saat digerebek, hingga pergerakan truk yang tak terpantau aparat.

"Kami akan terus kawal. Jika hari ini belum didengar, kami akan datang lagi dengan jumlah yang lebih besar. Ini belum selesai," tegas Taufik.

Berdasarkan pantauan, aksi unjuk rasa mahasiswa di Mapolda Sumatera Utara menyisakan simbol yang tak biasa yakni bendera bajak laut 'Jolly Roger' dari serial One Piece dikibarkan tinggi-tinggi, menyindir keras dugaan keterlibatan aparat dalam praktik pengoplosan gas elpiji bersubsidi.

Bahkan, bendera Jolly Roger masih berkibar kala itu menyiratkan sebuah pesan simbolik bahwa publik tak akan diam melihat kejahatan merampas hak rakyat kecil dengan atau tanpa seragam aparat.(mn.09)***

Baca Juga :
Gubernur Bobby Nasution Respon Positif Gagasan Samsat Malam Bapenda Sumut