oleh

Buka Bersama Dengan Media, PT. AR Uraikan Banyak Program Untuk Kesejahteraan Masyarakat

-Ekonomi Bisnis-1,736 views

PADANGSIDIMPUAN.Mitanews.co.id | Silaturrahmi dan Buka Bersama dengan sejumlah awak media (wartawan) yang digelar perusahaan Tambang Emas Martabe Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan di Padangsidimpuan, Rabu (12/04/2023) malam berlangsung akrab dan penuh makna kekeluargaan di kedua belah pihak.

Momentum itu digunakan Manager Community Development PT. AR atau lebih dikenal dengan perusahaan Tambang Emas Martabe, Rohani Simbolon menguraikan Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM) PT. Agincourt Resources (PT. AR), baik program jangka pendek maupun panjang, bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat. Sesuai dengan AMDAL, fokus PPM PT. AR ada di 15 desa lingkar tambang sebagai ring 1. Tujuan akhirnya adalah kemandirian masyarakat pasca PT. AR sudah tidak beroperasi.

 

"Semua program kami tentunya direncanakan dan dilaksanakan di bawah payung Rencana Induk PPM 2018-2031, yang sudah memenuhi semua peraturan berlaku berdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1824 K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat. Rencana Induk ini merupakan referensi kami dalam merencanakan dan melaksanakan program," kata Rohani Simbolon dalam paparannya.

 

Salah satu target PPM PT. AR, kata Simbolon adalah menemukan aktor lokal (local champion) dari sisi ekonomi yang nantinya bisa menjadi multiplier effect di masyarakat. Misalnya saja, PT. AR sudah menemukan aktor lokal Bapak Iman Saleh dari Sipenggeng. Ia telah membuka penangkaran benih padi dan tahun ini telah menghimpun 30 ton gabah dari petani sekitar. Aktor lokal ini berhasil membuka akses pasar ke BUMN bidang pertanian.  

"Contoh lainnya, di bidang ekonomi kreatif, ibu Santi dari Kelurahan Aek Pining telah menemukan dan mengembangkan batik khas Tapanuli Selatan (Tapsel) yang diharapkan akan memajukan ekonomi masyarakat di Kecamatan Batangtoru. Sesuai ketentuan pemerintah, program PPM fokus pada 5 pilar, yakni kesehatan, pendidikan, pengembangan usaha lokal, infrastruktur publik, dan hubungan masyarakat," katanya.

 

Lebih lanjut Rohani mengatakan, pada tahun 2022, PT. AR telah melakukan 72 kegiatan CSR dengan total penerima manfaat sebanyak 30.565 orang. Jumlah penerima manfaat pada tahun 2022 meningkat 47% dibandingkan dengan jumlah penerima manfaat pada tahun 2021 yang sebanyak 20.826 orang. 

 

Program kesehatan, tambah Rohani berfokus pada peningkatan kualitas pelayanan fasilitas kesehatan dengan pilot project untuk pemukiman berkelanjutan yang mencakup program ENTAS TB dan revitalisasi posyandu; peningkatan kualitas kesehatan untuk lansia, remaja, ibu hamil, anak-anak, dan masyarakat secara umum; Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan fokus pada Stop BABS dan fasilitas pendukungnya; dan kegiatan promosi kesehatan secara umum dengan mitra program dan pelaksanaan operasi katarak.  Pada tahun 2022 Kecamatan Batangtoru dan Muara Batangtoru menjadi 2 kecamatan pertama di Tapanuli Selatan yang mendeklarasi STOP BABS.

 

Program bidang kesehatan ini, PT. AR adalah program dokter spesialis. PT. AR bekerja sama dengan RSUD Tapanuli Selatan, Dinas Kesehatan Tapanuli Selatan, dan Puskesmas Batangtoru menyediakan layanan dokter spesialis anak, kandungan, dan penyakit dalam. Selama 2022 program ini telah melayani 3.904 orang. Maret lalu kami mendatangkan tiga dokter spesialis ke Desa Biru, Kecamatan Aek Bilah, dan berhasil 173 warga, mencakup ibu hamil, bayi, balita, lansia, dan warga usia produktif. 

 

"Program pendidikan, pada 2022 kami targetkan pada Beasiswa Martabe Prestasi; program edukasi seni budaya di Sopo Daganak serta peningkatan operasional fasilitasnya dan pengelolaan Taman Baca Anak di 14 desa lingkar tambang; program pengembangan sekolah kejuruan di Batangtoru dan Muara Batangtoru; Program Adiwiyata untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah, guru, tenaga administrasi, dan siswa terkait Pendidikan Lingkungan Hidup dan mendukung Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah; perbaikan fasilitas pendidikan dan pelaksanaan Pentas Seni Anak. Beasiswa Martabe Prestasi sejak 2022 kami perluas cakupannya, yang tadinya di Batangtoru dan Muara Batangtoru kami perluas ke wilayah Tapanuli Selatan khusus untuk perguruan tinggi negeri unggulan," katanya.

 

Menyangkut bidang pengembangan usaha lokal, tujuan PT. AR adalah memberdayakan ekonomi lokal melalui diversifikasi pendapatan. Program-program di bidang ini antara lain intensifikasi pertanian padi organik di Aek Pahu dengan varietas terbaru Siporang, intensifikasi budidaya akar rimpang di Desa Bandar Hapinis dan Desa Sumuran, dan penguatan kapasitas Balai Penyuluh Pertanian (BPP) dan Petugas Penyuluh Pertanian (PPL), kata Rohani.

Menurut Rohani, program terkait infrastruktur publik, PT. AR fokus pada ketersediaan air bersih dan sanitasi, fasilitas umum, rumah ibadah, sarana dan prasarana sekolah dan pertanian/ekonomi produktif. Pada 2022 PT.AR melanjutkan berbagai program seperti pembangunan trotoar paving block pejalan kaki untuk meningkatkan Jalan 2 Desa Napa; pembangunan irigasi di sawah Saba Lombang, Desa Wek 1; pembangunan MCK umum di Batuhoring untuk mendukung desa bebas BABS; penyediaan air bersih di RSUD Sipirok, serta renovasi masjid Riyadhul Muttaqin di Desa Sipenggeng dan pembangunan toilet di 14 rumah ibadah di Desa Batu Horing. 

 

Sedangkan di bidang hubungan masyarakat, kata Rohani, PT. AR juga mengadakan sejumlah program, antara lain pelestarian budaya lokal gondang topap, pembinaan kelompok remaja di bidang atletik, lubuk larangan di Desa Batu Horing dan Desa Garoga, penyelenggaraan Festival Ramadan, serta berbagai donasi dan sponsorship.

Selain itu, bersama dengan pemerintah desa, PT. AR melaksanakan program kemandirian desa salah satunya program digitalisasi desa dengan mendorong adanya website desa, pembentukan kelompok relawan DESTANA, pelatihan petugas Damkar dan PolPP sebagai bagian dari mitigasi bencana.

 

Dikatakan, pada tahun 2023, memulai program dengan melakukan dua workshop bersama Pemkab, pemerintah Kecamatan Batangtoru dan Muara Batangtoru, pada kepala desa dan lurah DAV, juga pemangku kepentingan terkait. Berbagai masukan, saran, masukan disampaikan untuk program 2023 dan sebagai bagian dari evaluasi program di tahun sebelumnya. (MN.03).

Baca Juga :
Sekda Asahan Buka Bimbingan SAKIP