Debat Publik cabup-Cawabup Tapteng, Ditanya Nama Kecamatan dan Desa di Kampungnya, Masinton Bilang Itu Tebak-tebakan
TAPTENG.Mitanews.co.id ||
Debat Kandidat Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tapteng untuk tahap pertama yang diselenggarakan oleh KPU Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, di Ball Room PIA Hotel Pandan, pada Jumat 8 November 2024 malam berlangsung seru.
Kedua Paslon saling memaparkan apa yang menjadi visi-misi mereka di hadapan penonton dan juga di hadapan masyarakat yang disiarkan lewat siaran live streaming KPU Tapteng dan juga RRI Sibolga.
Dalam sesi tanya jawab tersebut, Calon Bupati nomor urut 1, Khairul Kiyedi Pasaribu menanyakan kepada Calon Bupati nomor urut 2 Masinton Pasaribu nama kecamatan di Tapteng dan nama desa yang ada di kampung halaman Masinton.
"Bapak Masintonkan lahir di Kecamatan Pasaribu Tobing, coba Bapak sebutkan nama-nama Kecamatan di Tapteng dan juga nama-nama desa di kampung Bapak itu?" tanya Khairul Kiyedi Pasaribu.
Bukannya memberi jawaban yang jelas atas pertanyaan tersebut, mantan Anggota DPR RI dua periode itu justru menyebut bahwa itu adalah tebak-tebakan.
"Kalau soal tebak-tebakan buah manggis tinggal googling saja. Saya lebih tertarik menebak siapa tersangka BOK dan Jaspel," jawabnya.
Menanggapi hal itu, Paslon Bupati nomor urut 1 Khairul Kiyedi Pasaribu mengaku heran, karena seorang calon pemimpin tidak tahu nama daerah yang akan dipimpinnya.
"Kenapa saya tanya tadi nama Kecamatan dan desa, karena pemimpin itu harus tahu nama desa agar kita tahu apa permasalahan dan kekurangan di desa itu. Itu tujuannya Pak tidak ada yang lain-lain," kata Kiyedi.
"Bapak katanya orang Pasaribu Tobing, tetapi nama desa saja di Kecamatan Pasaribu Tobing tidak tahu. Bagaimanalah Bapak mau memimpin atau mungkin meningkatkan penghasilan masyarakat yang tinggal di Pasaribu Tobing, sedangkan nama desanya saja tidak anda tahu?" sebut Kiyedi.
Dijelaskan mantan Ketua DPRD Tapteng itu kenapa dia menanyakan nama-nama Kecamatan di Tapteng, karena ada kecamatan di Tapteng yang kebanyakan wilayahnya di daerah perairan dan sebagian di daerah pengunungan. Tentu harus berbeda penanganan dan inovasi peningkatan ekonomi masyarakat yang harus dilakukan di kecamatan tersebut.
"Soal tersangka BOK dan Jaspel gak ada masalah Pak Masinton, karena sudah ada ditetapkan oleh Kejaksaan siapa tersangkanya. Slow aja Pak Masinton," jawab Kiyedi santai sambil tersenyum.(MN.16)***
Baca Juga :
Pemdes Pertambatan Beli Mobil Ambulance dari Dana Desa 2024