oleh

Drs. Sokhiatulo Laoli, M.M : Secepatnya Diurus Keabsahan Legalitas Organisasi

-Daerah-1,350 views

Gunungsitoli, mitanews.co.id |
Pengurus Komunitas Wartawan Anti Kriminalisasi-Indonesia (KWAK-I) melakukan audensi dengan mantan Bupati Nias Drs.Sokhiatulo Laoli, MM, bertempat di Kaliki Beach Jl.Yossudarso, Kota Gunungsitoli, Rabu (06/07/2022) malam

Adapun tujuan Audensi tersebut yaitu meminta kesediaan Drs.Sokhiatulo Laoli, MM untuk bisa menjadi pembina sekaligus sebagai penasehat pada organisasi KWKA-I ini.

Ketua KWAK-Indonesia Yamobaso Giawa, SH menjelaskan tujuan Audensi ini adalah untuk meminta dukungan, sumbangsih pemikiran dan sekaligus meminta kesediaan Bapak Drs. Sokhiatulo Laoli, MM untuk menjadi Pembina sekaligus sebagai Penasehat pada Organisasi ini,ucapnya.

Selanjutnya,Yamobaso memberitahukan jika organisasi KWAK-Indonesia ini didirikan atas hasil kesepakatan para teman-teman dari Media.

“Kami mendirikan Organisasi ini atas hasil inisiatif dan kesepakatan para teman-teman dari berbagai media sebanyak 45 media baik cetak maupun Online, yang Dewan Pengurus Pusat berkedudukan di Kepulauan Nias, dan kami juga sudah sepakat kalau Bapak mantan Bupati Nias Drs.Sokhiatulo, MM menjadi Pembina sekaligus sebagai Penasehat Organisasi ini", kata Yamobaso

Selain itu, ungkap Yamobaso, Organisasi yang kami dirikan ini bukan organisasi terlarang, tidak menjurus pada kepentingan Pribadi, golongan bahkan bukan untuk balas dendam, tetapi sebagai wadah untuk mempersatukan para teman-teman dari media, karena selama ini banyak saja kejadian-kejadian kekerasan, intimidasi yang terjadi pada diri kawan-kawan wartawan, jelasnya.

Mantan Bupati Nias Drs.Sokhitulo Laoli, MM yang juga sebagai ketua Dewan pembina Aspeksindo dan Dewan pembina Apkasi menyatakan bahwa, jika Organisasi ini menjurus pada hal-hal yang baik maka siap menerima tawaran dari teman-teman.

Sambungnya, kalau organisasi ini bukan kepentingan pribadi, golongan atau politik, saya siap untuk menjadi Pembina sekaligus sebagai Penasehat, dan saya siap menyumbangkan sumbangsih pemikiran, tapi jangan berharap untuk membantu dalam segi dana, karena situasi sudah berbeda sekarang, ucapnya sambil ketawa dengan penuh canda.

Sokhiatulo juga mengharapkan agar organisasi ini betul-betul bersifat membangun, karena menurutnya bahwa suatu organisasi tidak selamanya ada keberuntungan tapi ada juga kerugiannya seperti waktu, materi dan banyak yang lainnya, bahkan dia juga meminta agar sesegera mungkin diurus keabsahan legalitasnya seperti akta pendirian, SK Menkumham dan lain sebagainya yang berkaitan dengan Organisasi ini, harapnya.(ad)

Baca juga : Ketua TP PKK Rohul Terima Penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN

News Feed