Gubernur Bobby Nasution Cek Langsung Kesiapan Sekolah Rakyat: Respons Kadis Sosial Sumut Memikat Perhatian Hadirin
MEDAN.Mitanews.co.id ||
Suasana mendadak dramatis di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Kamis 3 Juli 2025 sore.
Saat sedang memberikan arahan di hadapan para bupati, wali kota, dan kepala dinas pendidikan se-Sumatera Utara dalam forum diskusi penerapan lima hari sekolah, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution secara spontan mengalihkan perhatian peserta dengan sebuah pertanyaan tak terduga yang dilontarkan dari mimbar.
“Pak Kadis Sosial, bagaimana kesiapan kita menyambut Sekolah Rakyat yang dicanangkan Presiden Prabowo?” ujar Gubernur Bobby dengan nada tegas dan penuh penekanan.
Pertanyaan yang datang tiba-tiba itu sontak membuat hadirin hening sejenak. Namun tak butuh waktu lama, Kepala Dinas Sosial Sumatera Utara Dr. H. Asren Nasution berdiri tegap dari kursi peserta. Tanpa teks, tanpa catatan, ia menjawab langsung dengan suara mantap dan penuh keyakinan.
“Siap, Pak Gubernur! Kami laporkan, saat ini ada lima kabupaten/kota di Sumatera Utara yang telah siap menyelenggarakan Sekolah Rakyat. Medan di Sentra Bahagia, Deli Serdang di Sentra Insyaf, Tebing Tinggi di Kampus 5 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, dan Tapanuli Selatan di kompleks BLK Tapanuli Selatan,” papar Asren disambut tepuk tangan hadirin.
Tak hanya itu, ia juga melaporkan bahwa pada tahun 2026 akan dibangun gedung baru khusus untuk jenjang SD, SMP, dan SMA. “Sumut juga telah ditetapkan oleh Kementerian Sosial sebagai provinsi penerima penghargaan pembangunan gedung baru Sekolah Rakyat tahun depan,” tambahnya.
Respons cepat dan akurat dari Kadis Sosial itu dianggap mencerminkan kesigapan perangkat daerah menjabarkan perintah langsung gubernur, sekaligus menunjukkan kesiapan Sumatera Utara mendukung program prioritas nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
Gubernur Bobby Nasution, yang tampak puas dengan respons tersebut, langsung menginstruksikan timnya untuk memonitor kesiapan teknis di lima daerah itu guna memastikan Sekolah Rakyat dapat beroperasi optimal mulai tahun ajaran 2025–2026.
“Ini bukan hanya kesiapan infrastruktur, tapi kesiapan kita semua mengubah wajah pendidikan nasional, dimulai dari Sumatera Utara,” ujar Bobby usai acara.
Langkah cepat Bobby Nasution tersebut dinilai sejumlah pengamat pendidikan sebagai bentuk keseriusan pemerintah daerah dalam mengakselerasi implementasi program strategis nasional. Keterlibatan aktif Dinas Sosial juga mencerminkan sinergi lintas sektor yang semakin solid di masa pemerintahannya.
Sumatera Utara, dengan semangat kolaboratif yang dikomandoi langsung oleh gubernurnya, mulai menunjukkan dirinya sebagai salah satu provinsi terdepan dalam menyambut transformasi pendidikan nasional melalui Sekolah Rakyat.(MN.01)***
Baca Juga :
Kabid dan Kades di Paluta Adu Jotos di Pakter Tuak Berujung Saling Lapor
