oleh

Karyawan PT Socfindo Gelar Aksi Mogok Kerja,Rencana Sampai Tiga Hari

SERGAI, Mitanews.co.id |
Ratusan karyawan PT Socvindo gelar aksi mogok kerja untuk gelombang pertama dari tiga hari yang direncanakan.Hal ini berdasarkan surat edaran PD FSP PP SPSI Prov.Sumut No.377/ORG/PD FSP PP-SU/VI/2022 mogok kerja tetap dilaksanakan untuk gelombang pertama di mulai hari ini 14,15 dan 16 Juni 2022.

Surat yang dilayangkan PD FSP PP SPSI Prov.Sumut kepada management PT Socfindo tidak mendapat tanggapan terkait jumlah besarnya bonus tahun 2021,sesuai arahan dan pemberitahuan PD FSP PP SPSI Prov.Sumut tentang surat mogok kerja tetap dilaksanakan.14/6/2022

Aksi mogok kerja karyawan PT Socfindo berlangsung di dua tempat yakni di lapangan di Perkebunan Mata Pao yang di koordinir langsung oleh Ketua PC FSP PP SPSI kabupaten Serdang Bedagai Gober Hermanto,Rudy dari PD FSP PP SPSI Provinsi Sumatera Utara dan Marsudi Bendahara PC FSP PP SPSI Sergai yang memantau langsung kegiatan mogok kerja di perkebunan Mata Pao PT Socfindo dan perkebunan Bangun Bandar PT Socfindo.

Tampak juga di sana pengurus PC FSP PP SPSI Sergai Juliadi (Sekretaris) Sarno (Wakil Ketua) dan Sutrisno dan Budi Dharma (Wakil Bendahara).

Pantauan Mitanews atas aksi ratusan mogok kerja karyawan Perkebunan Bangun Bandar PT Socfindo berjalan tertib yang mendapatkan pengawalan dari pihak Polsek Dolok Masihul,Koramil -16 dan Trantib setempat.

Mogok kerja damai akan berlangsung hingga tiga hari kedepan sampai ada keputusan pihak managemen PT Socfindo dan gelombang kedua akan berjalan apa bila pihak management PT Socfindo tidak memberi jawaban dan tanggapan terkait tuntutan pekerja karyawan PT Socfindo tentang pembayaran besarnya Bonus tahun 2021.

Saat di konfirmasi Ketua PC FSP PP SPSI Sergai,Gober Hermanto menjelaskan “kami selaku wadah dari pekerja FSP PP SPSI Sergai akan terus mengawal berjalannya aksi mogok kerja damai yang di mulai hari ini untuk gelombang pertama hingga tiga hari kedepan.

"Saya sangat menyayangkan hal ini terjadi karea tidak adanya tanggapan dari management PT Socfindo terkait permasalahan bonus tahun 2021.Harapan kami agar hal ini akan menjadi acuan untuk adanya tanggapan terhadap PT Socfindo atas mogok kerja pekerja PT Socfindo”ujar Gober.

Hinga berita ini diturunkan ,belum diperoleh keterangan dari pihak manajemen terkait aksi mogok kerja tersebut.(mn.44).

Baca juga : Ribuan Hektar Lahan di Madina Rusak Akibat Penambangan Ilegal

News Feed