SIMALUNGUN.Mitanews.co.id | Akhir Agustus lalu pihak Kebun Silau Dunia berhasil menguasai lahan seluas 2,4 Ha,kali ini pihak management kembali berhasil kuasai lahan seluas 2,76 Ha yang digarap warga di areal Afdeling III ,yang ditandai dengan penyerahan suguh hati kepada delapan warga Bah Sarimah Kecamatan Silau Kahean Kabupaten Simalungun, Sabtu (15/10/2022) di Ruang Rapat "OR".
Penyerahan langsung diberikan oleh Manager Kebun Silau Dunia Kasiaman Saragih,SP didampingi, Asisten Personalia Kebun (APK) Juliandi P Silalahi,SH , Askep Rayon A, Riyono,SP,Askep Rayon B,Amri Zatasa,SP,Asisten Afdeling III Tri Sakti S.A,Gr,Perwira Pengamann(Papam) Serka Zulzamil dan Ketua Serikat Pekerja Perkebunan (SP-Bun) Nursait.
Manager Kebun Silau Dunia Kasiaman Saragih,SP, seperti pada momen suguh hati pada Agustus lalu mengatakan,
menjelaskan,bahwa upaya yang dilakukan adalah untuk mensukseskan program perusahaan terkait dengan program peremajaan tanaman dimana lahan perusahaan yang selama ini diusahai (digarap) oleh masyarakat dilakukan penyelesaian dengan sistem Non-Ligitasi (sengketa diluar cara pengadilan) yakni dengan cara persuasif.
Selama menjadi Manager Kebun Silau Dunia,lebih 20 Ha lahan yang sebelumnya digarap masyarakat sudah kembali dikuasai oleh perusahaan.Kali ini lahan seluas 2,76 Ha berhasil diambil dari warga Nagori Bah Sarimah dengan cara-cara persuasif dan mengedepankan komunikasi secara kekeluargaan.
Pencapaian ini semua berkat dibangunnya komunikasi yang baik dengan semua pihak termasuk pemerintah setempat.
Terlebih warga yang mengusahai lahan tersebut dengan kesadaran dan pengertiannya mau mengembalikan lahan HGU tersebut,ucap Kasiaman.
Terimakasih kami sampaikan,dan kami berharap warga yang telah mengembalikan lahan tersebut bisa memberikan pemahaman kepada warga yang lain yang hingga kini masih mengusahai lahan dengan cara tidak sah.Jika nantinya warga bersedia juga akan diberikan suguh hati yang sama,jelas Manager.
Diakhir, dirinya meminta agar warga agar bersama-sama menjaga dan mengamankan aset dan produksi perusahaan agar apa yang menjadi permohonan masyarakat dapat menjadi pertimbangan perusahaan.
Sementara itu, Sukiran salah satu perwakilan dari sembilan warga yang juga Pangulu Nagori (Kades) Bah Sarimah yang menerima suguh hati menyampaikan terimakasih kepada manajemen Kebun Silau Dunia yang melakukan langkah persuasif dengan mengedepankan kekeluargaan dalam menyelesaikan permasalahan - permasalahan lahan yang mereka usahai sehingga tidak ada percekcokan.
Sinergi yang dibangun pihak Kebun Silau Dunia menurutnya sangat luar biasa dan bisa menghargai masyarakat.
"Kami sangat dihargai,dan kita harapkan hubungan antara masyarakat dengan kebun dapat terjaga dengan baik dan akhirnya bisa memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat", ucap Sukiran sembari mengatakan ikhlas mengembalikan lahan yang pernah diusahai.
Sebelumnya,Ketua SP Bun ,Nursait menyampaikan terimakasih kepada pihak masyarakat yang dengan rela mau mengembalikan lahan yang sejatinya merupakan bagian dari HGU Kebun Silau Dunia.
"Saya berharap warga yang telah mengembalikan lahan ini bisa mengajak yang lainnya",ujar Nursait.(mn.44)
