Aceh Barat Daya.MitaNews.co.id | Ketua Tuha Peut desa Alue Selaseh kecamatan Jeumpa kabupaten Aceh Barat Daya Jubir Muntaha merasa khawatir terhadap tata cara pemilihan Keuchik langsung (Pilciksung), menurutnya tata cara pemilihan tersebut rawan politik uang (Money Politik), Jum'at (11/3/2022).
Bukan tanpa alasan khawatiran tersebut diungkapkan usai dirinya mengetahui jika tata cara pemilihan pada Pilciksung berbeda dengan pemilu dimana pemilihan dilakukan dengan cara memasukan surat suara kedalam kotak calon Keuchik yang berada di dalam bilik tertutup.
“Bisa saja kandidat menyuap calon pemilih agar ketika didalam bilik tidak memasukkan surat suara kedalam kotak akan tetapi membawanya keluar dan diberikan kepada tim pemenangan untuk ditukarkan dengan uang, selanjutnya tim pemenangan menugaskan salah satu anggota tim yang belum memilih agar memasukan sekalian surat suara tadi ke dalam kotak yang berada di dalam bilik, hal tersebut bisa saja terjadi karena ketika calon pemilih memasuki bilik tidak dilakukan pemeriksaan”, katanya.
Sementara itu Kabag Pemerintahan Kabupaten Aceh Barat Daya Reza Kamarullah mengatakan jika memang terbukti adanya money politik kita pastikan pemilahan Keuchik di desa tersebut dibatalkan, jika pemilihan batal maka akan jika pemilihan dibatalkan ada dua kemungkinan yang dilakukan, bisa dengan pemilihan ulang bisa juga di di tunjuk pejabat sementara.
“Semua orang berhak suuzon akan tetapih berikan kesempatan penitia pemilihan Keuchik (P2k) Bekerja jika memang terbukti ada kesalahan bisa dipastikan pemugutan suara dibatalkan dan bisa jadi dilakukan pemungutan suara ulang atau di tunjuk pejabat sementara tergantung pada tingkat kesalahannya”, ujarnya. (Ali)
Baca juga : Serahkan Santunan, Ini Pesan Ketua Lazisnu P. Sidimpuan Ke Siswa Tidak Mampu