SIBOLGA .MitaNews.co.id | Demi mencegah penularan COVID-19, Lanal Sibolga kembali menggelar serbuan vaksinasi Covid-19 di bulan Ramadhan ini dengan tetap memperhatikan kondisi umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa.
Serbuan Vaksinasi ini dipusatkan di Kantor Kepala Desa Tapian Nauli III, Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, pada Sabtu (16/04/2022).
Kepada MitaNews, Danlanal Sibolga Letkol Laut (P) Cahyo Pamungkas, S.E., M.M., M.Tr. Opsla melalui Papen Lanal Sibolga Kapten Laut (E) Muhammad Ikhlas menyampaikan bahwa Kegiatan Vaksinasi ini dilakukan sebagai upaya agar masyarakat dari usia remaja sampai masyarakat dewasa bisa memiliki Herd immunity dan kekebalan tubuh yang baik, sehingga akan mengurangi dampak penularan virus covid 19 khususnya di bulan Ramadhan.
"Kegiatan vaksinasi ini akan terus dilaksanakan sesuai dengan perintah langsung dari Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksamana TNI Yudo Margono yang memerintahkan agar setiap Pangkalan mendukung program pemerintah dan melaksanakan serbuan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat, guna mensukseskan Program Vaksinasi Nasional yang telah ditetapkan oleh Pemerintah dalam rangka memutus mata rantai Penyebaran Covid-19 yang hingga saat ini belum berakhir," ungkap Papen Lanal Sibolga Kapten Laut (E) Muhammad Ikhlas.
Papen Lanal itu juga menjelaskan bahwa pelaksanaan serbuan vaksinasi Covid-19 ini dipimpin langsung oleh PJs Kepala Balai Pengobatan (BP) Lanal Sibolga, Letda Laut (K/W) dr. Carolina dan dibantu oleh 4 (empat) orang Tim Vaksinator/Nakes dari BP Lanal Sibolga bersama 5 (lima) orang Tim Vaksinator/Nakes dari Puskesmas Poriaha, Kecamatan Tapian Nauli, dengan sasaran adalah Masyarakat Umum dan juga Lanjut Usia (Lansia).
"Total hari ini, kita berhasil melakukan vaksinasi Covid-19 kepada 150 orang yang sudah terdaftar, dan terlaksana dengan baik, aman dan halal. Sedang vaksin yang kita gunakan dalan serbuan vaksinasi Covid-19 hari ini menggunakan vaksin Astra Zeneca sebanyak 20 dosis dan Moderna sebanyak 130 dosis," jelasnya mengakhiri.( mn.16)
Baca juga : Apa Hasil Lelang Kuota Ikan: Untung Oligarki, Negara Rugi, PNBP Minus, Ikan Habis. Cari Apa Lagi?