PADANGSIDIMPUAN.Mitanews.co.id ||
Masih banyak kaum muslimin yang penasaran dengan ceramah Ustadz Fadhlan Garamathan, Sang mubaligh yang sudah ribuan orang warga Papua yang muallaf dengan kesadaran masing-masing para saudara-saudara kita tersebut.
Ustadz Fadhlan, belakangan viral dan terkenal dengan panggilan Ustadz sabun dijadwalkan akan ceramah di Kota Padangsidimpuan melalui Tabligh Akbar yang digelar Majelis Ilmu Jemaah Haji Kloter 09 tahun 2019 yang Insyaa Allah berlangsung di Rumah Majelis Ilmu Kloter 09 tahun 2019 jalan Sisingamangaraja no. 58 C Padangsidimpuan, Sabtu (22/07/2023) pagi.
Ketua Majelis Ilmu Kloter 09 tahun 2019 Padangsidimpuan, H. Alam Masa Siregar ketika memberikan keterangan kepada Mitanews.co.id Selasa (18/07/2023) malam mengatakan, pihaknya berkeinginan kaum muslimin di Padangsidimpuan dan Kabupaten Tapanuli Selatan menghadiri dan mengikuti Tabligh Akbar dengan Muballigh Ustadz Fadhlan Garamathan.
"Ustadz Fadhlan ini merupakan penyi'ar agama Islam yang sarat dengan pengalaman beraneka ragam di seputar perkembangan ajaran dan umat Islam di Tanah Air, bahkan berhasil mengislamkan warga Papua, sekali mengislamkan sampai ribuan non muslim di daerah tersebut," kata Alam Masa.
Menurut Alam Masa, ini peluang kaum muslimin bertatap muka langsung dengan ulama dan muballigh Islam yang telah berjasa memberikan ilmu pengetahuan terkait ajaran Islam sampai berhasil menarik banyak orang menjadi pemeluk Islam yang Insyaa Allah taat menjalankan perintah Allah dan Rasul-NYA.
Ditambahkannya, Ustadz Fadhlan juga yang berjasa besar membawa muallaf yang banyak jumlahnya waktu itu bertemu langsung dengan Presiden Soeharto yang akhirnya, Pak Harto menghajikan para muallaf dan saudara-saudara kaum muslimin tersebut.
"Karena itu, saya juga ingin sekali mendengar pengalaman-pengalaman berharga yang dialami Ustadz dan Muballigh kita Fadhlan Garamathan yang besar jasanya dalam khazanah dakwah Islam sejak orde baru hingga saat sekarang ini," demikian Alam Masa Siregar menyudahi penjelasannya. (MN.03)
Baca Juga :
Gubsu Minta FKDM Sumut Perkuat Formulasi Deteksi Dini ATHG Jelang Pemilu 2024
