Medan.Mitanews.co.id | Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) YPI Istiqomah Jalan, Amal Luhur No. 86 Kelurahan Dwikora Kota Medan, merupakan satuan pendidikan Islam non formal yang menyelenggarakan Pendidikan Keagamaan (PKM) di tingkat Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah sederajat dan pendidikan anak usia dini (PAUD).
Dengan jumlah murid sebanyak 125 orang dan guru 12 orang, dimana fasilitas yang dimiliki seperti meja belajar tanpa kursi, buku pelajaran terbatas, rak buku yang sangat minim, ruang belajar tidak kurang kondusif karena berada di teras masjid, hanya disekat menjadi beberapa ruangan serta memanfaatkan ruang perkantoran yang sangat tidak layak.
Hal ini lah menjadi pertimbangan utama Universitas Dharmawangsa melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat di MDTA YPI Istiqomah yang di ketuai oleh Dr. Ngatno Saputra, SEI, MA.
Selain Dr. Ngatno Saputra, SEI, MA Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Dharmawangsa juga melibatkan beberapa orang dosen sebagai anggota yakni Muhammad Fauzi Lubis, Lc, MA dan Muhammad Aqso, S.Pdi, MA.
Kegiatan PKM berfokus pada pengadaan sarana dan prasarana serta peningkatan kualitas guru. Bersama Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) YPI Istiqomah dan Tim Pengabdi Universitas Dharmawangsa Medan, membuat pelatihan penyusunan modul pengajaran bagi guru-guru dalam rangka peningkatan kemampuan mengajar, demikian disampaikan oleh Dr Ngatno Saputra, SEI, MA pada Kamis (19/01/2023).
Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan untuk lebih memotivasi semangat belajar bagi siswa/i, buku dan perpustakaan menjadi penting dan sangat berharga.
Dengan adanya perpustakaan diharapkan bisa mengurangi kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat dan anak didik lebih sering datang keperpustakaan untuk kegiatan yang positif.
Disamping itu PKM juga sebuah kegiatan wajib bagi para dosen yang senantiasa menjalankan Tri Darma Perguruan Tinggi.(Medan, SP)
Baca Juga : Pj. Bupati Tapteng Hadiri Ibadah Syukuran Awal Tahun 2023 HKBP
