Naik Motor Trail, Bupati Sergai Cek Lokasi Banjir
SERGAI.Mitanews.co.id ||
Mengendarai motor trail Yamaha WR, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya turun meninjau sejumlah titik lokasi Kecamatan Sei Rampah dan Tanjung Beringin, Sabtu 29 November 2025.
Sebelumnya, Darma Wijaya yang diketahui baru pulang dari Jakarta Penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Jum'at malam 28 November 2025, tak lama langsung meninjau lokasi banjir yang ada daerah Belidaan Desa Cempedak Lobang Kecamatan Sei Rampah.
Keesokannya, beliau langsung mengecek titik lain guna memastikan kondisi warga di dua kecamatan tersebut.
Sebagaimana diketahui, luapan air Sungai Sei Rampah yang datang secara tiba-tiba membuat ribuan rumah warga terendam banjir diaman sebelumnya intensitas hujan cukup tinggi.
Di tengah kondisi darurat tersebut, Sebagai seorang pimpinan daerah langsung bergerak cepat meninjau lokasi terdampak dengan mengendarai sepeda motor.
Tinjauan dilakukan ke beberapa kecamatan yang mengalami babjir paling parah, terutama Kecamatan Sei Rampah dan Tanjung Beringin.
Sejak pagi, air yang terus meluap membuat akses jalan sulit dilalui. Namun, hal itu tidak menyurutkan langkah sang pemimpin untuk memastikan kondisi warganya.
Bung Wiwik sapaan akrab Bupati, memilih menggunakan sepeda motor agar bisa lebih menjangkau titik-titik yang tidak dapat dilewati kendaraan roda empat.
“Kita harus lihat langsung kondisi masyarakat,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut Darma Wijaya juga menyambangi posko pengungsian yang berada di bantaran Sungai Sei Rampah.
Menurutnya, lokasi posko yang terlalu dekat dengan aliran sungai berpotensi membahayakan warga jika terjadi banjir susulan.
Ia pun menginstruksikan agar posko segera dipindahkan ke dataran tinggi, yaitu ke kantor Dinas Kesehatan yang dinilai lebih aman dan nyaman.
“Kita harus antisipasi segala kemungkinan. Tolong ibu-ibu dan bapak-bapak untuk segera pindah posko ini agar masyarakat tidak terkena banjir lagi,” tegasnya.
Dikesempatan itu ia juga menyampaikan bahwa bantuan Pemkab Sergai akan segera didistribusikan.
Bantuan itu akan dikirim langsung ke rumah-rumah warga melalui pihak kecamatan, desa, hingga kepala dusun agar pembagiannya merata dan tidak ada yang terlewat.
“Bantuan secepatnya akan menyusul. Kita pastikan semuanya mendapat bagian,” ujarnya
Salah satu wartawan yang turut dalam perjalanan Bupati tersebut bercerita, jalan menuju Tanjung Beringin bukanlah hal mudah. Di beberapa ruas jalan, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
Banyak kendaraan warga yang mogok karena mesin terendam, namun sang pemimpin tetap melanjutkan perjalanan dengan sepeda motor. Genangan air yang deras dan lumpur pekat tak membuatnya berhenti.
Di sepanjang perjalanan, warga yang rumahnya terendam menyapa dan menyampaikan kondisi mereka. Beberapa bahkan meminta solusi langsung.
“Pak, bantuan belum datang,” ujar seorang warga yang berdiri di depan rumahnya yang telah setengah terendam.
Mendengar hal itu, sang pemimpin kembali menegaskan bahwa bantuan dalam proses dan akan segera sampai.
Saat melewati kawasan permukiman yang paling parah terdampak, wajah sang pemimpin tampak sedih.Ribuan rumah di wilayah Sei Rampah – Bedagai telah tergenang air hingga masuk ke ruang-ruang utama rumah warga.
“Sabar ya, Pak. Bantuan akan segera menyusul,” katanya sambil berupaya menenangkan seorang warga lanjut usia. (mn.44)***
Baca Juga :
Gerindra Sumut Bagikan 5.000 Paket Makanan untuk Warga Medan Terdampak Banjir
