oleh

Nama Bobby Nasution Harumkan Indonesia di Sidang UNESCO: Toba Caldera Kembali Raih Green Card

-Daerah-197 views

Nama Bobby Nasution Harumkan Indonesia di Sidang UNESCO: Toba Caldera Kembali Raih Green Card

CHILE.Mitanews.co.id ||


Nama Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, mengharumkan Indoneaia dalam forum internasional UNESCO ketika Toba Caldera kembali meraih status green card pada Sidang Council UNESCO Global Geoparks Network (UGGN) di Universidad Catolica de Temuco, Chile, Amerika Selatan.

Kepada wartawan langsung dari Chile melalui selular, Selasa (9/9) pagi (WIB), Dr Azizul Kholis, General Manager Badan Pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark (UGGp), mengaku haru menyaksikan momen ini.

Keputusan aklamasi seluruh anggota dewan pada sidang Sabtu (6/9) pukul 2.00 PM waktu setempat atau 12.00 WIB, itu mengembalikan kehormatan Toba Caldera sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark setelah sempat terancam dicabut akibat hasil revalidasi tahun 2023.

Sidang bergengsi tersebut merupakan bagian dari The 11th International Conference on UNESCO Global Geoparks. Dalam forum yang dipimpin perwakilan Jepang itu, laporan hasil revalidasi lapangan dua evaluator UNESCO—Prof Dr Jose Rotrigues Brilha (Portugal) dan Prof Dr Jeon Young Mun (Korea Selatan)—dibahas secara detail.

Setelah mendapat masukan dari berbagai anggota, pimpinan sidang akhirnya menanyakan sikap dewan terhadap rekomendasi kenaikan status Toba dari yellow card menjadi green card.

Keputusan pun diambil bulat tanpa voting: Toba Caldera dinilai layak kembali menyandang kartu hijau untuk empat tahun ke depan.

Dr Azizul Kholis, yang hadir langsung di Chile, tak kuasa menyembunyikan rasa haru. Ia menyebut capaian ini tidak terlepas dari kepemimpinan Gubernur Bobby Nasution yang dalam waktu singkat sejak dilantik Februari lalu mampu memimpin konsolidasi besar-besaran lintas sektor. “Tanpa komitmen kuat dan kepemimpinan beliau, mustahil capaian ini terwujud,” ujar Azizul.

Menurut Azizul, Bobby berhasil menyinergikan langkah pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten di kawasan Danau Toba. Kolaborasi ini mencakup kementerian terkait, lembaga nasional, pemerintah daerah terutama dukungan tujuh bupati se kawasan Danau Toba, perguruan tinggi, pelaku usaha, semua stakeholder hingga komunitas masyarakat.

“Semua bergerak satu derap langkah, sehingga masalah yellow card dapat ditangani bersama dan menghasilkan green card,” imbuhnya.

Bobby, melalui Azizul, juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden Executive Board of The Global Geoparks Network, Zouros Nikolaos, yang menerima langsung plakat penghargaan dari delegasi Sumut.

Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa Sumatera Utara mampu menjaga warisan geologi, ekologi, dan budaya Danau Toba, sekaligus menegakkan merah putih di panggung dunia.(MN.01)***

Baca Juga :
PD Muhammadiyah Asahan Audiensi dengan Bupati Sepakat Perkuat Sinergi Pembangunan Daerah

News Feed