Asahan.Mitanews.co.id | Seorang wanita di Air Joman, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, disiram air keras oleh suaminya sendiri. Salah satu mata korban nyaris buta.
“Kejadiannya hari Kamis kemarin di Jalan Pelita, Kelurahan Binjai Serbangan, Air Joman, sementara yang menjadi korban istri pelaku serta anak mereka,” kata Ipda Adis Abeba, Kanit Reskrim Polsek Air Joman, membenarkan peristiwa tersebut ketika dimintai konfirmasi wartawan, Jumat (7/1/2022) di kantornya.
Adis melanjutkan peristiwa tersebut bermula saat Sukesih (43), istri pelaku, bersama anak lelakinya bernama Kiko Pernanda (13) datang dari Lubuk Pakam, Deli Serdang, mengendarai sepeda motor hendak menemui suaminya di rumah mereka di Asahan.
“Jadi maksud istrinya ini dia mau pulang bertemu suaminya untuk mengurus berkas pindah sekolah anaknya. Di tengah jalan, sepeda motor istrinya ini dipepet suaminya. Di situlah dia disiram air keras yang dibungkus pakai plastik,” kata Adis.
Air keras tersebut diguyurkan ke arah kepala istrinya yang saat itu memakai helm dan tembus ke wajah dan mata sebelah kanan. Kiko, anak lelaki mereka, juga kecipratan air keras yang disiramkan ayahnya dan langsung kabur.
“Saat itu korban memakai helm sampai meleleh dan kena wajah hingga matanya sebelah kanan,” kata Kanit sembari menambahkan saat ini pelaku masih diburu.
Sementara itu, Sukesih saat dimintai konfirmasi wartawan menjelaskan suaminya memang sering berbuat kasar dan dikenal temperamental di keluarga. Hal tersebutlah yang membuatnya tidak betah dan mencari kerja di luar kota.
“Bisa memang dia sering kasar begitu. Tapi waktu itu saya nggak tahu dia marah kenapa. Memang biasanya setiap bulan saya pulang, baru bulan ini saja saya tak pulang,” jelasnya.
Kejadian penyiraman air keras di wilayah Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, ini terbilang sudah dua kali terjadi dalam waktu sepekan terakhir.
Sebelumnya, seorang pria di Asahan, Sumatera Utara (Sumut), bernama Irsyad (47) menjadi korban penyiraman air keras yang dilakukan oleh pelaku suruhan istrinya sendiri karena merasa cemburu mengetahui suami telah menikah secara siri.
“Motifnya kami dalami ternyata si korban ini menikah siri dengan wanita lain sehingga si istri merasa cemburu,” kata Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Rahmadani ketika dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (4/1/2022).
Istri korban bernama Leli Juliani (45) kemudian menceritakan kejadian tersebut kepada saudaranya bernama Nurminah (48), yang kemudian mereka merencanakan penyiraman air keras kepada korban sebagai pelajaran dengan menyewa seorang pria bernama Hardiansyah (40) bertugas sebagai eksekutor.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu, 29 Desember 2021, pukul 21.00 WIB di sebuah jalan Desa Punggulan, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, Sumut. Saat korban disiram, ia sedang berboncengan bersama Leli. Istrinya itu juga tersiram air keras di sebagian muka dan tangannya.
Kasus ini kemudian dilaporkan oleh anak korban ke polisi setelah mengetahui kedua orang tuanya menjadi korban penyiraman air keras oleh orang tak dikenal.(TAMIN)
Baca juga : Bupati Bersama Wakil Bupati Asahan Menghadiri Tausiah di Awal Tahun Bersama UAS