BALI.Mitanews.co.id ||
Sebagai upaya menggaungkan Gerakan Hidup Minim Sampah, OASE Kabinet Indonesia Maju bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyelenggarakan “Kompos Satu Negeri” pada Sabtu, (10/06/2023) di Istana Kepresidenan Tampaksiring, Ubud, Bali.
Iriana Joko Widodo didampingi Wury Ma’ruf Amin, memimpin langsung acara yang diikuti serentak di seluruh Indonesia secara hybrid. Dirjen PSLB3, Rosa Vivien Ratnawati, dan Lilia Alue Dohong (istri Wakil Menteri LHK yang juga anggota OASE) turut hadir pada kegiatan Kompos Satu Negeri ini.
"Ibu-ibu yang saya sayangi di seluruh Indonesia, dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Tahun 2023, saya mengajak Ibu-ibu di 38 Provinsi di seluruh Indonesia untuk mengompos bersama," ucap Iriana saat memulai kegiatan Kompos Satu Negeri.
Iriana juga menyampaikan bahwa kegiatan mengompos penting dalam upaya menyelesaikan masalah sampah organik atau sisa makanan. Penuntasan masalah sampah bukan hal yang mudah, oleh karenanya composting atau membuat kompos adalah pendekatan penanganan sampah organik yang murah dan mudah, serta banyak manfaatnya.
Kompos Satu Negeri adalah gerakan untuk mengajak masyarakat agar memilah sampah dari rumah dan mengolah sampah sisa dapur, kulit buah, dedaunan dan sampah organik lainnya menjadi kompos dengan tujuan mengurangi sampah yang terbuang ke TPA. Selain itu, kegiatan ini juga dapat mengurangi timbulnya gas metana dari penumpukan sampah di TPA. Gas Metana ini merupakan salah satu dari penyebab efek gas rumah yg menyebabkan perubahan iklim.
"Metode kompos itu mudah dan tidaklah mahal, namun hasilnya sangat bermanfaat sekali bagi lingkungan. Hanya perlu mencoba dan kemauan saja untuk memulainya. Semoga membuat kompos ini dapat terus berkelanjutan dan secara mandiri." ujar Iriana.(rel)
Baca Juga :
Apresiasi Talenta Terbaik, Bio Farma Berangkatkan Haji Bagi Karyawan