PADANGSIDIMPUAN.Mitanews.co.id | Mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonasia ( PMII ) Padang Sidempuan - Tapanuli Selatan melakukan penggalangan dana untuk membantu korban bencana alam banjir bandang di Desa Raniate Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara.
“Aksi Penggalangan Dana ini kita laksanakan Tugu Siborang yang merupakan pusat kota Padangsidimpuan dan diikuti oleh berbagai rayon yang tergabung dalam lingkup pengurus Komisariat PMII UIN Syahada Padangsidimpuan", ucap Adnan Buyung ,kordinator aksi melalui via WhatsApp , Kamis lalu.
Menurutnya, PMII sebagai bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat, harus ikut mengambil peran dalam menyikapi berbagai problem di masyarakat.
"Kehadiran PMII harus bisa menjadi problem solving bagi masyarakat" sebut Adnan kemudian.
Lebih lanjut ia juga mengatakan bahwa aksi sosial penggalangan dana ini akan kita laksakanan selama empat hari.
"Aksi sosial penggalangan dana ini akan kita laksanakan mulai dari hari Minggu- Rabu ( 20- 23 November 2022)", sebut Adnan.
Sebelumnya lebih dari 235 kepala keluarga terdampak banjir yang diakibatkan luapan air Danau Siais karena curah hujan yang begitu tinggi akhir-akhir ini di Tapsel, yang mengakibatkan ratusan warga terpaksa mengungsi ketenda penampungan.
Terakhir, Mansuriyah yang merupakan kordinator lapangan mengucapkan banyak terimakasih kepada mahasiswa yang ikut serta dalam penggalangan dana.
" Selaku koordinator lapangan, saya mengucapkan terima kasih banyak sebesar-besarnya kepada semua relawan mahasiswa PMII yang ikut turun melakukan penggalangan di jalan dan masyarakat Kota Padangsidimpuan yang bepartisipasi dalam membantu proses penggalangan dana, semoga apa yang kita lakukan menjadi amal ibadah bagi kita semua", pungkas Mansyuriah.(Hapsin)
Baca Juga : Edy Rahmayadi titip mahasiswa Al Azhar asal Sumut kepada Penasihat Presiden Mesir
