Pengepul Barang Bekas di Pangkalan Kerinci Disinyalir Penadah Mabes Meresahkan Masyarakat

Hal ini diungkapkan oleh masyarakat pangkalan kerinci yang enggan namanya disebutkan.

Penyampaian sumber pernah mengalami kehilangan barang berupa peralatan dapur.
Bahkan lanjut sumber, sebenarnya pelaku pengepul rongsokan atau pencari kara-kara, sudah menjadi rahasia umum, anggota Sirait yang beralamat di jalan lingkar memiliki anggota sampai puluhan orang mabes atau maling besi milik PT RAPP. " Setiap hari bisa sampai ratusan kilogram besi dari perusahaan itu mereka gasak setiap harinya", jelas sumber.

Sumber lainnya kepada awak media ini, masyarakat lainnya yang berada di jalan linggar,dan masyarakat tersebut tidak mau disebutkan namanya, iya membenarkan, " bahwa sering pemuda tanggung, maupun ibu-ibu, menjual barang rongsokan besi tua itu, ketempat pak sirait, dan diduga mereka ambil besi tua itu, milik perusahaan PT RAPP.

Lanjut masyarakat tersebut, apabila malam hari, mereka sering masuk melalui jalan yang mereka buat, untuk masuk ke lingkungan perusahaan RAPP, untuk mencuri besi yang ada di perusahaan tersebut.

Jadi pak Sirait ini,uda lama menjadi penada barang rongsokan besi tua tersebut pak. Terkadang mereka ini, membuat resah masyarakat disini pak. Sehingga kami takut pak, bisa-bisa nanti anak kami terpengaruh akibat ulah mereka tutup masyarakat tersebut.

Awak media ini langsung konfirmasi Selasa 16-12-2025, ke pemilik pengumpul barang bekas,atau barang kara- kara, pak Sirait, Rait tidak mengakui,

" Barang bekas kami dapat dari orang yang datang langsung ketempat kami, Kalau informasi yang dikatakan itu tidak benar pak," tutup Sirait.(Davidson)***