Pjs Bupati Faisal Arif Nasution Sampaikan Pesan Mendalam 79 Tahun Labuhanbatu
LABUHANBATU.Mitanews.co.id ||
Pjs Bupati Labuhanbatu Dr H Faisal Arif Nasution SSos MSi menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya menghayati sejarah dan memanfaatkan kearifan lokal sebagai jati diri masyarakat dalam membangun masa depan yang lebih baik. Pesan itu sehubungan kabupaten itu memperingati hari jadinya yang ke-79 tahun, Kamis 17 Oktober 2024.
Menjawab wartawan dengan penuh semangat dan refleksi, Pjs Bupati mengajak segenap masyarakat setempat terus membangkitkan semangat untuk kemajuan kabupaten itu pada momentum HUT tahun ini di bawah tema "Labuhanbatu Mandiri, Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan."
Faisal Arif Nasution mengingatkan bahwa usia 79 tahun adalah perjalanan panjang yang menyimpan banyak kisah perjuangan. Perjalanan yang telah ditempuh oleh Kabupaten Labuhanbatu diwarnai berbagai tantangan, hambatan, dan kemenangan. Semua itu, menurutnya, adalah bagian dari proses pendewasaan yang menjadikan Labuhanbatu semakin tangguh.
"Kita menyadari usia 79 tahun untuk sebuah kabupaten bukanlah waktu yang singkat. Penuh dengan kisah dan peristiwa, perjuangan dan tantangan. Hambatan-hambatan yang telah dilalui tentunya membuat kita semakin dewasa," ungkap Faisal yang juga Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sumut .
Pjs Bupati Faisal menegaskan bahwa peringatan hari jadi ini harus menjadi sarana introspeksi dan evaluasi bersama. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan sejarah dan kearifan lokal sebagai landasan kuat dalam merancang langkah-langkah strategis ke depan.
"Melalui hari jadi ini, mari kita junjung semangat dari nilai-nilai sejarah dan kearifan lokal sebagai jati diri masyarakat Labuhanbatu," tegasnya.
Faisal Arif Nasution juga menggarisbawahi pentingnya mewujudkan kabupaten yang mandiri, maju, sejahtera, dan berkelanjutan. Dengan kekayaan sejarah yang dimiliki, ia optimistis bahwa Labuhanbatu bisa terus berkembang menjadi daerah yang berdikari, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun budaya.
Sebagai salah satu kabupaten dengan sejarah panjang di Sumatera Utara, Labuhanbatu memang memiliki ragam potensi yang luar biasa. Mulai dari sektor agraria hingga budaya yang kental dengan nilai-nilai tradisi, semua ini menjadi kekayaan lokal yang harus dijaga dan diberdayakan.
Namun, Faisal juga mengingatkan bahwa perjuangan tidak boleh berhenti pada nostalgia sejarah saja. Tantangan ke depan, seperti modernisasi, perubahan iklim, dan kompetisi ekonomi global, membutuhkan masyarakat yang adaptif namun tetap berakar pada nilai-nilai luhur yang telah diwariskan nenek moyang.
"Kita perlu terus bekerja keras agar Labuhanbatu tidak hanya menjadi daerah yang maju secara infrastruktur, tetapi juga mampu memberdayakan warganya untuk meraih kesejahteraan secara berkelanjutan," ucap Faisal.(MN.01)***
Baca Juga :
Ribuan Masyarakat Sipaholon Hadiri Pelantikan Tim Pemenangan TPS Satika dan Sarlandy