Pjs Bupati Sergai Tegaskan Pentingnya Sinergi untuk Kesehatan Lebih Baik
SERGAI.Mitanews.co.id ||
Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) menggelar peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 dengan tema “Gerak Bersama, Sehat Bersama” di Food court Saujana Rasa, Kecamatan Sei Rampah, Rabu 13 November 2024.
Dalam kesempatan ini, Penjabat sementara (Pjs.) Bupati Sergai H. Parlindungan Pane, SH, M.Si, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan, sebagai landasan mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Parlindungan Pane menyampaikan ucapan selamat HKN ke-60 kepada seluruh insan kesehatan di Sergai. “Peringatan ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat sinergi dalam menjaga kesehatan, serta mencegah penyakit dan wabah di masa depan,” ujarnya.
Ia juga menyoroti keberhasilan Indonesia yang kembali masuk dalam kelompok negara berpendapatan menengah ke atas (upper middle income country) setelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19. "Hal ini membuktikan bahwa bangsa kita adalah bangsa pejuang,” katanya.
Namun, ia mengingatkan agar capaian ini tidak membuat lengah, melainkan menjadi dorongan untuk terus meningkatkan pembangunan di berbagai sektor.
Dalam peringatan HKN ke-60 ini, Parlindungan Pane pentingnya memanfaatkan periode bonus demografi sebagai peluang untuk mewujudkan target jangka panjang, termasuk dalam meningkatkan pendapatan per kapita dan menurunkan kemiskinan serta ketimpangan.
Ia juga menggarisbawahi perlunya transformasi kesehatan yang akan memperkuat daya saing dan mencapai target net zero emissions pada 2045. “Untuk mencapai itu semua, kesehatan masyarakat menjadi pilar utama,” ucapnya.
Tema HKN tahun ini diharapkan olehnya menjadi semangat bagi semua pihak, termasuk seluruh pemangku kepentingan di Sergai. Parlindungan Pane menekankan bahwa keberhasilan target jangka panjang dalam kesehatan membutuhkan kerja sama erat antara pemerintah pusat, daerah, serta masyarakat luas.(MN.01)***
Baca Juga :
El Adrian Shah Ajak Perkuat Komitmen Pilkada Damai dan jangan ‘Baper’