ASAHAN.Mitanews.co.id ||
Ratusan karyawan PT Sari Persada Raya (SPR) Kecamatan BP Mandoge, gelar aksi damai ke Kantor Bupati Asahan. Mereka meminta pengaduan dan persoalan yang ada di wilayah kerja mereka ditindak lanjuti, Kamis (21/09/2023).
Menurut kordinator aksi Firman Sihaloho, aksi damai ini digelar untuk meminta Bupati Asahan dan aparat penegak hukum menindak lanjuti dan menyelesaikan persoalan yang terjadi di wilayah mereka, yang kian parah dan berpotensi memakan korban jiwa.
“Tuntutan kita kemari (Kantor Bupati Asahan) adalah untuk meminta penyelesaian masalah di PT SPR, karena disana kami sebagai karyawan/karyawati merasa tertindas dan terancam, anak anak kami pun sekolah terganggu,” jelas Sihaloho.
Lanjut dikatakan Sihaloho, keadaan keamanan di wilayah mereka sudah sangat buruk, ini bisa dilihat dari perlakuan para penggarap yang selalu mencari keributan, ditambah sepanjang perlintasan karyawan mereka membuat pos-pos yang terkesan untuk mengintimidasi para karyawan.
“Jadi harapan kami kepada bapak Bupati Asahan agar secepatnya menyelesaikan persoalan yang ada di PT SPR, supaya kami bisa hidup dan bekerja dengan tenang,” harap Sihaloho.
Setelah melakukan orasi, rombongan aksi damai diterima Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir Oktoni Eryanto, sekaligus menjelaskan bahwa Bupati Asahan tidak berada di tempat, karena ada kegiatan di salah satu Kecamatan.
Oktoni meminta perwakilan aksi damai untuk menyampaikan aspirasinya dan barjanji akan menyampaikan, serta secepatnya menindak lanjuti persoalan yang terjadi. (Tamin)
Baca Juga :
Dukung Peran Orang Tua Bekerja, Telkom Wujudkan Telkom Daycare