oleh

Ribuan Jamaah di Masjid Agung Medan Laksanakan Salat Idul Adha dan Salat Jumat dalam Nuansa Religius yang Menggetarkan

-Daerah-323 views

Ribuan Jamaah di Masjid Agung Medan Laksanakan Salat Idul Adha dan Salat Jumat dalam Nuansa Religius yang Menggetarkan

MEDAN.Mitanews.co.id ||


Nuansa religius dan kekhusyukan terasa begitu dalam di Masjid Agung Jalan Pangeran Diponegoro, Medan, Jumat 6 Juni 2025, saat ribuan umat Islam memenuhi masjid megah itu untuk melaksanakan dua ibadah besar dalam satu hari: Salat Idul Adha di pagi hari, disusul Salat Jumat pada siang harinya. Momentum yang jarang terjadi ini disambut jamaah dengan antusiasme spiritual yang luar biasa, menghadirkan suasana haru penuh syukur.

Sejak pagi, Masjid Agung telah dipenuhi jamaah yang melaksanakan Salat Idul Adha. Lantai utama masjid yang mampu menampung 1.000 jamaah terisi penuh, bahkan luapan jamaah memadati teras kiri, kanan, dan depan masjid. Namun yang lebih menggugah hati, banyak di antara mereka kembali hadir untuk Salat Jumat, beberapa jam setelah menunaikan salat Idul Adha. Fenomena ini menjadi potret nyata kekuatan iman dan ketundukan kepada Allah SWT.

Suasana Salat Jumat semakin khidmat dengan kehadiran sejumlah tokoh masyarakat dan jajaran pengurus Badan Kesejahteraan Masjid (BKM). Hadir langsung Wakil Ketua Umum BKM H Musa Idishah—akrab disapa Haji Dodi—yang juga menjabat sebagai Bendahara Badan Kenaziran. Turut hadir Ketua Bidang Kemakmuran BKM H Yuslin Siregar yang juga Sekretaris Badan Kenaziran, Wakil Sekretaris BKM H Abdullah Matondang, Zulrizal Yusuf, serta sejumlah pengurus lainnya.

Terlihat pula mantan Gubernur Sumatera Utara ke-17, Dr Ir HT Erry Nuradi, MSi, serta beberapa tokoh masyarakat dan ulama terkemuka Sumatera Utara yang turut larut dalam suasana penuh syukur ini.

Bertindak sebagai khatib adalah ulama kharismatik Prof Dr H Zamaksari, Lc, MA yang menyampaikan khutbah mendalam tentang makna pengorbanan, keikhlasan, dan kekuatan spiritual dalam menghadapi tantangan kehidupan. Sementara yang bertindak sebagai imam adalah H Muhammad Syukur Siregar, S.Pd.I (Al Hafiz), dengan muazzin Ustadz Muhammad Fadli, S.Pd.I, Ustadz Nasri Harahap, SE, dan H Zulhendri Tampubolon.

“Melaksanakan dua salat agung dalam satu hari—Idul Adha dan Salat Jumat—adalah karunia besar dari Allah SWT. Semoga menjadi momentum berkah bagi kita semua,” ungkap H Abdullah Matondang seusai pelaksanaan Salat Jumat.

Kehadiran jamaah dalam jumlah besar dengan semangat yang tinggi mencerminkan kebangkitan spiritual umat di tengah dinamika kehidupan perkotaan. Masjid Agung Medan, sebagai simbol peradaban Islam di Sumatera Utara, kembali membuktikan fungsinya bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat pembinaan rohani dan silaturahmi masyarakat.

Hari itu, langit Medan cerah. Tapi yang lebih cerah adalah hati ribuan jamaah yang bersujud dalam kesadaran penuh akan kebesaran Ilahi, mensyukuri nikmat persaudaraan, dan meneguhkan keimanan dalam harmoni ibadah yang agung.(MN.01)***

Baca Juga :
Maknai Ketulusan dan Kolaborasi Generasi, Dr H Afifi Lubis Sampaikan Pesan Mendalam dalam Khotbah Idul Adha

News Feed