oleh

Setiap Hari Chef Ferry hardian Harahap Siapkan 3975 Porsi dari Dapur MBG Kota Tengah

-Daerah-170 views

Setiap Hari Chef Ferry hardian Harahap Siapkan 3975 Porsi dari Dapur MBG Kota Tengah

SERGAI.Mitanews.co.id ||


Sejak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau yang lebih dikenal Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Desa Kota Tengah, Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) diresmikan Sabtu 23 Agustus 2025 lalu oleh Bupati Sergai, kesibukan terus menggeliat tanpa henti.

Kesibukan relawan mulai tampak sejak 21.00 WIB dimana bagian persiapan yang terdiri dari enam orang mulai persiapan untuk racik-racik bahan yang akan diolah dan dilanjutkan oleh bagian pengolahan yang terdiri dari 10 termasuk salah satunya chef.

Adalah Ferry Hardian Harahap (34) chef di dapur MBG Kota Tengah yang setiap hari menyiapkan 3975 porsi makanan untuk disebar ke 33 sekolah.

" Dapur MBG Kota Tengah setiap hari menyediakan ribuan ompreng makanan untuk anak sekolah yang tetap fresh dan berganti varian menu agar anak-anak tidak bosan," ucap Ferry Hardian, Senin 20 Oktober 2025 dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Kepala SPPG Kota Tengah, Irfan Hutasoit (kiri) terus memantau proses di dapur MBG

" Menu kita hari ini ayam goreng KFC, nasi hijau, selada, timun,tahu goreng dan buah jeruk," ucap chef sembari menunjukkan hasil olahan kepada media.

Didampingi Kepala SPPG, Irfan Hutasoit, S.Kep, NS, Ferry Hardian mengatakan, semua yang ada berkat kerja keras tim dapur MBG terlebih sembilan rekan yang membantu saya dibagian pengolahan untuk tetap menjaga kualitas makanan tiap harinya.

Setiap pagi, suasana dapur MBG sudah sibuk. Tim pengolahan mulai masak/menggoreng lauk pukul 21.00 WIB hingga 02.00 WIB dini hari, dilanjut olahan sayur 02.30 WIB.

10 relawan yang bertugas memorsi makanan bekerja pukul 03.00 WIB dengan tetap menggunakan SOP yang ada.

" Tugas kita memastikan makanan diproses secara higienis dan sesuai standar untuk didistribusikan kepada penerima manfaat. Semua harus sehat dan bersih dimana kita tetap mengenakan sarung tangan, masker, Hair Net, celemek dan sendal anti selip ," ucap Harahap.

Ia juga menyampaikan saat berada diruang produksi, tidak diperkenankan makan dan minum, tidak menggunakan handphone saat menangani makanan, tidak menempatkan peralatan pribadi, dan masih banyak lagi.

Bahan-bahan makanan,lanjutnya juga melalui proses sortir setelah diterima. Proses ini bagian dari prosedur kebersihan dan keamanan pangan yang ketat untuk memastikan kualitas

Lebih jauh pria yang sebelumnya bekerja sebagai chafe di Coffe Barata menjelaskan, untuk urusan menu, MBG punya standar dari BGN pusat. Menu disusun bareng ahli gizi dan chef supaya gizinya seimbang, tampilannya menarik.

Bukan itu saja , sebelum makanan dikirim, setiap pagi baik kita , Kepala SPPG, ahli gizi dan akuntan di dapur ini akan menguji rasa makanan termasuk mengambil sampel makanan untuk disimpan ditempat khusus dalam waktu 2x24 jam.

Terakhir ia menyampaikan sejauh ini apa yang mereka kerjakan sebagai pengolah bahan makanan di dapur MBG berjalan baik-baik saja tanpa ada kendala apapun.

Ditempat yang sama, Kepala SPPG Kita Tengah, Irfan Hutasoit menambahkan, relawan bagian persiapan mulai pukul 14.00 WIB memastikan ketersediaan bahan baku, membersihkan dan menyiapkan bahan makanan (sayuran, bumbu), serta menjaga kebersihan area kerja.

Bagian cuci ompreng dikerjakan 15 orang pada pukul 13.00 WIB sampai selesai.

Diujung , Irfan menginformasikan untuk data sekolah saat ini ada 33 sekolah. Ada juga penerima manfaat ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. (mn.44)***

Baca Juga :
SMSI Inhil Gelar “Goes To School” di SMKN 2 Tembilahan, Bagikan Susu Gratis dan Edukasi Media

News Feed