Sozanolo Lase Laporkan Aris ke Polsek Ukui Dugaan Tindak Pidana Penggelapan Uang

Ketika awak media ini komfirmasi langsung dengan korban Sozanolo Lase, dan Sozanolo Lase membenarkan tindak pidana penggelapan uang itu terjadi atas dirinya. Sozanolo Lase menceritakan kronologis kejadian tersebut. Waktu itu saya dan Pak Aris, pergi hendak mengambil titipan sisa gaji saya, dari koperasi Kerinci Makmur Jaya.

Lanjut Sozanolo, dikarenakan saya mempunyai hutang di koperasi tersebut, dimana saya membayar dengan cara menyicil, buku tabungan saya dan ATM sebagai jaminan nya, sampai cicilan saya lunas, yang mana gaji atas kerja saya masuk melalui ATM yang dipegang oleh koperasi Kerinci Makmur Jaya.

Setelah gaji saya dipotong untuk cicilan, kemudian saya mendapatkan sisa gaji sebesar Rp.4.300.000, kemudian sisa gaji saya, saya titipkan kepada terlapor saudara Aris, namun saudara Aris tidak kunjung memberikan sisa gaji saya tersebut. Setelah saya check kerumah Aris, ternyata rumahnya sudah dalam keadaan kosong. Saya hubungi dia, namun hp nya tidak diangkat, saya tanya tetangga nya Aris, mereka katakan tidak tau.

Kemudian kami lakukan pengecekan kedalam rumah Aris, rumah sudah lama dalam keadaan kosong atau tidak dihuni lagi.
Dugaan tindak pidana penggelapan ada enam orang yang korban yang dilakukan terlapor Aris.

Harapan kami kepada penegak hukum, semoga terlapor di tindak sesuai dengan hukum yang berlaku dalam negara kita ini. Sebab bukan Saya yang korban, karena ada lagi teman- teman saya pak. Mereka pun akan segera melaporkan siterlapor ini yaitu Aris. Kemungkinan kerugian kami dengan teman- teman saya ada enam orang ada sekitar puluhan juta tutup Sozanolo.(Davidson)