Tokoh Pemuda Tabagsel Desak Perusahaan di Sumut Tiru Pola Penyaluran Plasma PT Agrinas
MEDAN.Mitanews.co.id ||
Tokoh pemuda Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), Darwin Lubis, mendesak perusahaan-perusahaan perkebunan di Sumatera Utara mencontoh langkah PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) dalam menyalurkan hasil plasma kepada masyarakat.
Desakan itu disampaikan Darwin ketika menjawab pertanyaan sejumlah wartawan mengenai pola penyaluran hasil plasma bagi masyarakat pada tiga kecamatan di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) dan Padang Lawas (Palas).
Menurut Darwin, sebagian perusahaan serupa di Sumut masih abai dalam memenuhi kewajiban plasma dan hanya menjadikan masyarakat sekitar sebagai penonton di daerahnya sendiri.
"Pertama-tama saya mengapresiasi PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) yang telah menyalurkan hasil plasma kepada masyarakat pada tiga kecamatan di Palas dan Paluta melalui Koperasi Barumun Agro Nusantara (BAN),” ujar Darwin, Selasa, 25 November 2025.
Ia menjelaskan, seluruh manfaat plasma ditransfer langsung ke rekening warga sehingga memastikan mekanisme berjalan tertib, transparan, dan tepat sasaran.
"Langkah PT Agrinas layak ditiru perusahaan lain di Sumatera Utara. Karena itu, sebagai tokoh pemuda Tabagsel, saya mendesak perusahaan-perusahaan tersebut mengikuti pola penyaluran hasil plasma yang sudah dilakukan Agrinas. Sudahlah, jangan terlalu pelit atau tidak peduli. Jangan hanya menikmati hasil bumi Sumut, sementara masyarakat sekitar hanya menjadi penonton," jelasnya.
Sekretaris Ikatan Pemuda Karya (IPK) Sumut itu menambahkan, mekanisme penyaluran yang jelas akan membuat warga penerima manfaat benar-benar merasakan kehadiran perusahaan.
"Warga di tiga kecamatan merasakan program ini sebagai angin segar, terutama keluarga petani yang menggantungkan hidup pada kebun kelapa sawit. Karena itu, perusahaan lain seharusnya mencontoh pola penyaluran plasma PT Agrinas," tambahnya.
Penyaluran plasma oleh Koperasi BAN, yang dipimpin Usman Hasibuan dengan sekretaris Sutan Ahmad Sayuti Hasibuan, kata Darwin, telah dimulai sejak awal November 2025.
Bang DL, sebutan akrab Darwin Lubis menilai, tingkat keterbukaan dalam proses tersebut menjadi faktor utama yang kembali menumbuhkan optimisme masyarakat.
"Warga berharap pola penyaluran yang transparan ini dipertahankan. Mekanisme yang rapi memberi kepastian bagi keluarga petani dan memperkuat ekonomi lokal. Kerja sama perusahaan, koperasi, dan masyarakat membuka peluang jangka panjang untuk mendorong kemandirian ekonomi," katanya.
Bagi sebagian warga, transfer tersebut menjadi penopang ekonomi keluarga, terutama menjelang akhir tahun. Karena itu, menurut Bang DL langkah tersebut patut diapresiasi.
Di sejumlah desa, manfaat plasma mulai diwujudkan dalam rencana-rencana yang sederhana. Mulai dari memperbaiki rumah, menambah modal usaha, hingga menyokong biaya pendidikan anak.
Di tengah percakapan warga di bawah rindang kebun kelapa sawit, satu hal tampak menonjol, penyaluran plasma bukan sekadar angka yang berpindah ke rekening bank.
"Ini bukti bahwa keterlibatan perusahaan, koperasi, dan pemerintah dapat menggulirkan perubahan nyata," pungkasnya.(mn.09)***
Baca Juga :
Pemindahan Rahmadi Dinilai Janggal, Kuasa Hukum Pertanyakan Motifnya
