Ustaz Muda Kawasan Pinggiran, Jamaah Buka Puasa Sunat Masjid Agung, Raih Gelar Sarjana Disambut Rasa Syukur
MEDAN.Mitanews.co.id ||
Kebahagiaan dan rasa syukur membuncah di hati Ustaz Fakhrur Rozi, sosok yang dikenal masyarakat Kutalimbaru sebagai Ustaz Muda Pengabdi Umat Kawasan Pinggiran. Selasa (5/8/2025) lalu, ia resmi menyandang gelar sarjana hukum (SH) setelah menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Arafah, Deli Serdang.
Ustadz muda yang juga jamaah berbuka puasa Senin Kamis di Masjid Agung Medan ini juga disambut rasa syukur dengan doa bersama di Kantor BKM Masjid Agung Medan, Rabu (6/8/25).
Ketua Bidang Kemakmuran BKM Agung Medan H Yuslin Siregar yang juga Sekretaris Badan Kenaziran Masjid Agung Medan ikut berdoa bersama fungsionaris diantaranya H Indra Utama dan H Abdullah Matondang. Doa dibawakan Imam Masjid Agung Medan Ustadz DR (C) Syu’aib Daulay, M.Ag didampingi Muazin Ustadz Nasri Harahap.
Ustaz Fakhrur Rozi bersama ayahandanya menyatakan syukur dan terharu atas doa yang dibawakan di Masjid Agung kebanggaan masyarakat Sumut ini.
Kabar gembira ini bukan hanya milik dirinya, tetapi juga keluarga dan masyarakat yang selama ini menyaksikan perjuangannya. Orang tuanya, Abdul Rahman dan keluarga besar dari kampung di Batu Bara, datang khusus menghadiri momen bersejarah pada saat wisuda itu.
Dengan mata berkaca-kaca, saat wisuda sang ayah dan ibu memandang penuh bangga saat toga menutup kepala sang anak, pertanda gelar sarjana telah resmi diraih. Air mata pun menetes, menjadi saksi haru atas perjuangan yang tak mudah.
Sehari-hari, Fakhrur Rozi membaktikan diri membina umat di kawasan Kutalimbaru. Ia mengajar mengaji bapak-bapak, ibu-ibu, dan anak-anak di Masjid Haramain setiap Magrib dan Isya, melatih remaja menjadi khatib, imam, dan pentausiyah, hingga memimpin pengajian rutin bulanan. Di tengah padatnya pengabdian, ia tak pernah meninggalkan kewajiban menuntut ilmu hingga akhirnya meraih gelar akademik.
Prosesi wisuda di STAIDA berlangsung khidmat. Sidang Senat Terbuka dipimpin oleh Ketua Senat Dr. H. Harun Lubis, M.Psi, disaksikan civitas akademika, pejabat daerah, para wisudawan, serta orang tua. Fakhrur Rozi, kelahiran Titi Merah, 3 Maret 1997, tampak menunduk khusyuk saat mengucapkan ikrar sarjana, seolah berjanji pada dirinya sendiri untuk mengamalkan ilmu demi kemaslahatan umat.
“Segala puji bagi Allah SWT. Wisuda ini adalah amanah besar. Terima kasih kepada orang tua saya, keluarga, dan semua pihak yang mendukung, terutama H. Yuslin Siregar, Sekretaris Badan Kenaziran Masjid Agung Medan dan Ketua Bidang Kemakmuran BKM Agung, yang banyak memberi dorongan dan semangat. Insya Allah, ilmu ini akan menjadi bekal untuk menambah pengabdian saya di kawasan pinggiran,” ucapnya penuh haru.
Wisuda ini bukan sekadar seremoni akademik, tetapi tonggak baru bagi Ustaz Fakhrur Rozi untuk melangkah lebih jauh. Seperti azan yang memanggil umat, pencapaian ini menjadi seruan bagi generasi muda bahwa mengabdi di tengah masyarakat tak menghalangi cita-cita meraih pendidikan tinggi.
Di Kutalimbaru, masyarakat menyebutnya sebagai “ustaz muda yang tak kenal lelah”. Kini, gelar sarjana yang ia sandang menjadi simbol bahwa dedikasi dan pendidikan dapat berjalan seiring, bahkan di jalan sunyi pengabdian di kawasan pinggiran.(MN.01)***
Baca Juga :
BNPT dan FKPT Sumut Libatkan Pelajar dan Mahasiswa Bangkitkan Solidaritas Lewat Ekspresi Kreatif