oleh

Zainal Ef. Hasibuan, Dosen Berprestasi UIN Syuhada, Waktu SD Jalan Kaki 4 KM Nimba Ilmu

-Pendidikan-2,361 views

PADANG SIDEMPUAN.Mitanews.co.id | Sosok ini dikenal merupakan dosen di Universitas Islam Negeri Syech Ali Hasan Ahmad Ad Daary (UIN Syuhada) Padang Sidempuan, Provinsi Sumatera Utara atau Sumut. Bahkan kisah terakhir Ustadz DR. Zainal Efendi Hasibuan, MA, dapat prestasi berupa anugerah Piagam Penghargaan dari Rektor UIN Syuhada Padang Sidempuan, DR. H. Muhammad Darwis Dasopang, M. Ag yang diterimanya dalam sebuah acara pada Rabu (03/01/2023).

Piagam Penghargaan itu merupakan pengakuan UIN Syuhada Padang Sidempuan kepadanya sebagai Dosen Berprestasi bidang Karya Ilmiah. "Alhamdulillah, dapat anugrah berupa Piagam Penghargaan dari Rektor UIN Syahada Padang Sidempuan sebagai Dosen Berprestasi bidang Karya Ilmiah," katanya usai menerima Piagama Penghargaan tersebut.

Pengarang sejumlah buku ilmiah itu mendapatkan prestasi yang diakui Lembaga Perguruan Tinggi Islam satu-satunya di Kota Padang Sidempuan tersebut bukan dengan jalan mudah. Sangat sulit, panjang dan berliku-liku harus dia lalui dari kecil hingga menyandang gelar kesarjanaan S-2 dan S-3.

Saat belajar di jenjang Sekolah Dasar (SD), putra Tapanuli Selatan (Tapsel) kelahiran Desa Sosopan Pargarutan, Kecamatan Padangsidimpuan Timur, sekarang disebut dengan Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel, 24 Oktober 1980 itu pernah jalan kaki sejauh empat kilometer melalui hutan Saba Padang dari rumah kediaman menuju SD Sosopan Pargarutan.

"Anak SD sekarang mana ada yang mau jalan kaki ke sekolah ? Mereka selalu minta diantar pake kenderaan roda dua minimal. Anak pelajar sekarang tidak mau yang susah-susah, mereka tidak pikirkan tugas orangtua yang harus cari belanja pendidikan mereka sendiri," kata Dosen yang juga da'i muda tersebut.

Terkait Piagam Penghargaan yang baru saja diterimanya, Ustadz DR. Zainal Efendi mengatakan, itu merupakan buah karya yang ditekuni secara tulus serta ikhlas dengan hanya berharap ridho dari Allah Subhanahu Wata'ala. Berkarya secara ikhlas untuk menjadi sumber ilmu untuk generasi mendatang, yakin lah akan mendapatkan ridho Allah.

"Intinya kita memberi teladan dan ilmu, itu bertujuan untuk menjadi upaya menyelamatkan generasi masa depan dari kebodohan dan ketidaktahuan terhadap kewajibannya sebagai individu muslim dan juga sebagai anak bangsa," kata Ustadz Zainal Efendi.

Kesulitan dan derita yang dijalani DR. Zainal, Efendi Hasibuan, MA saat menuntut ilmu sejak kecil hingga berhasil meraih DR sekarang ini seharusnya menjadi contoh bagi generasi sekarang dalam meraih masa depat yang penuh kompetisi dan persaingan yang semakin tajam di masa datang. (MN.03).

Baca Juga : Pastikan Sistem Keamanan Objek Vital Nasional, Pangdam V/Brawijaya Berkunjung ke PLTU Awar-Awar Tuban

News Feed