236 Koperasi Desa dan Kelurahan di Sergai Terbentuk
SERGAI.Mitanews.co.id ||
Koperasi sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Bangsa ini besar bukan karena individualisme, tetapi oleh semangat kebersamaan, kekeluargaan, dan gotong royong.
Hal ini disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Darma Wijaya pada peringatan Hari Koperasi ke-78 tahun 2025 di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Senin 21 Juli 2025.
Kegiatan yang mengusung tema “ Koperasi Maju Indonesia Adil Makmur” turut dihadiri sejumlah pejabat diantaranya Dandim 0204/DS, Letkol Inf Alex Sandri, S.Hub, Int, M.H.I, perwakilan Forkopimda, Kadis Nakerkop Ikhsan, AP, M.Si, para Camat, para perwakilan pengurus Koperasi Merah putih di Kabupaten Sergai.
Lebih lanjut disampaikan Bupati bahwa seluruh masyarakat ingin melihat Indonesia adil dan berdaulat secara ekonomi. Koperasi punya peran besar dan relevan mewujudkan beberapa asta cita Presiden Prabowo Subianto, melalui Koperasi sektor pertanian dan pengembangan industri berbasis Koperasi dengan kearifan lokal membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.
“ Kita patut bersyukur, Koperasi Indonesia terus menunjukkan geliat positif. Tahun lalu, koperasi menyumbang Rp. 214 triliun terhadap PDB nasional. Itu hampir 1 persen, dan potensinya masih sangat besar jika kita kelola bersama,” ujar Bupati.
Dengan bangga Bupati Darma Wijaya menyampaikan bahwa saat ini, ada 236 Koperasi desa/kelurahan Merah Putih Kabupaten Sergai telah terbentuk. Oleh karenanya, ia meminta kepada semua pihak untuk duduk bersama sehingga terbentuk sebuah kolaborasi dengan kelompok tani (poktan)/gapoktan, kelompok perikanan serta Koperasi sektor lain, Bumdes, usaha swasta dan bahkan akademisi untuk satu tujuan, yaitu kesejahteraan rakyat.
“ Koperasi dituntut untuk bisa beradaptasi, lebih gesit, lebih inovatif, dan lebih akuntabel, memperkuat tata kelola sehingga Koperasi semakin dipercaya oleh masyarakat dan dapat memberikan manfaat lebih besar kepada anggota termasuk lingkungannya,” ujarnya seraya berharap Koperasi menjadi pilihan rasional untuk menaruh harapan dan mengembangkan usaha.
Dalam kesempatan itu, Bupati mengajak masyarakat luas khususnya para generasi muda untuk tidak takut berkoperasi. Menurutnya, Koperasi bukan sesuatu yang kuno. Koperasi bukan milik orang tua. Koperasi adalah milik semua generasi, wadah untuk bisa belajar, bertumbuh, berinovasi, dan ikut menentukan arah ekonomi bangsa.
“ Kita membutuhkan lebih banyak lagi orang Indonesia yang berkoperasi, apalagi lagi Koperasi sektor produktif sehingga terbentuk ekosistem usaha yang lebih menjanjikan untuk mengoptimalisasi pengelolaan sumber daya alam agar lebih adil dan mensejahterakan. Mari kita buktikan bahwa Indonesia berdaulat adil, dan makmur bukan karena kekuatan segelintir orang, tapi karena kekuatan bersama rakyat,” pungkas Bupati. (mn.44)***
Baca Juga :
Istri Sekdakab Sergai Berpulang, Bupati Darma Wijaya Sampaikan Belasungkawa