oleh

3 Tahun Dari 2018 Sudah Wisuda 159 Hafizh Qur’an, HPAIC Merapi Makin Diminati

-Daerah-3,238 views

MERAPI YOGYAKARTA, Mitanews.co.id | Berdiri sejak tahun 2018, ternyara Pondok Pesantren Tahfizh Qur’an HPAIC Merapi, Yogyakarta sudah mewisuda 159 hafizh/hafizhoh (remaja muslim/muslimat yang sudah hafal Al-Qur’an 30 juz’) hingga tahun pendidikan 2021 kemarin.

Berarti dalam tempo hanya tiga tahun beroperasi lembaga pendidikan Islam berupa Pondok Pesantren yang didirikan Tuan Haji Ismail Bin Haji Ahmad, Owner/Pengarah Herba Penawar Al-Wahida (HPA) International itu telah berbuat yang terbaik bagi Islam dan bangsa ini.

Tuan Haji Ismail Bin Haji Ahmad, Owner/Pengarah HPA International melalui Head Admin dan HR Pondok Pesantren Tahfizh Qur’an HPAIC Merapi, Sari Widianingsih ketika memberikan keterangan kepada Mitanews.co.id melalui kontak telephon, Kamis (10/02/2022) mengatakan, ini Pondok Pesantren Tahfizh Qur’an makin diminati kaum muslimin di Tanah Air karena HPAIC Merapi memberi bukti konkrit telah menyumbangkan 159 hafizh/hafizhoh Qur’an ke tengah-tengah umat dan kaum muslimin di Tanah Air Indonesia.

“Pondok Pesantren Tahfizh Qur’an HPAIC Merapi dalam sejarahnya pun memilih visi “menjadikan lembaga pesantren yang utama dalam mencetak hafizh Qur’an yang memiliki kemampuan Thibbun Nabawi, pertanian hidayah, santri preneuer yang akan meneruskan perjuangan dan dakwah HPA International ke seluruh dunia,” kata Tuan Haji Ismail seperti dikutip Sari Widianingsih.

Dikatakan, jika dipadukan dengan misi mulia yang terdiri dari lima butir cita-cita mulia, yakni mencetak hafizh/hafizhoh yang menjadi agen perubahan di tengah masyarakat, mencetak hafizh/hafizhoh yang menguasai ilmu terapan Thibbun Nabawi, mencetak hafizh/hafizhoh yang membuka sebanyaknya produk halal, mencetak hafizh/hafizhoh untuk bekerja ikhlas memperjuangkan pertanian hidayah dan mencetak hafizh/hafizhoh yang tangannya berada di atas.

Menurut Sari, ini semua merupakan cita-cita mulia Tuan Haji Ismail yang ternyata hanya sedikit sekali berorientasi pribadi, memikirkan keuntungan materi demi keinginan dunia, tetapi sangat besar perhatiannya untuk umat Islam yang membutuhkan sarana untuk mendapatkan ilmu Al-Qur’an sebagai kebutuhan serta bekal mendapatkan bahagia di hari akhirat nanti.

Itu dibuktikan Tuan Haji dengan menjadikan HPA International yang memproduksi produk halal dari makanan dan minuman sehat, keperluan mandi, obat atau pasta gigi dan kebutuhan umat lainnya sebagai Multi Level Marketing (MLM) Syari’ah yang dari hasil bisnisnya berupa untung menginfaqkannya menjadi belanja dan biaya operasional Santri Tahfiz Qur’an sehari-hari.

Bahkan Tuan Haji juga menetapkan kebijakan, individu muslim yang sudah bergabung menjadi pebisnis di HPA International, termasuk pelanggan aktifnya telah secara otomatis menjadi donatur tetap santri dan operasional Pondok Pesantren Tahfizh Qur’an. Untuk itu berbahagialah mereka yang sudah bergabung di bisnis syari’ah ini.

Kini Pindok Pesantren Tahfizh Qur’an HPAIC Merapi sedang membuka masa rekuritmen calon Santri Tahfizh/tahfizhoh Qur’an melalui penerimaan/pendaftaran santri baru yang akan meneruskan jejak 159 hafizh/hafizhoh yang sudah diwisuda dalam dua angkatan hingga tahun 2021. (MN.03).

Baca juga : Tim PRC Polres Sidempuan Amankan 2 Warga Durian Karena Sabu

News Feed