Mandailing Natal.Mitanews.co.id | Peristiwa munculnya lumpur panas di lokasi pengeboran sumur pembangkit listrik PT Smgp di Desa Sibanggor, Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Minggu 24/4/2022.
Sumur yang mengeluarkan lumpur pekat itu seketika menimbulkan bau tak sedap yang diduga membawa uap gas beracun sehingga mengakibatkan puluhan warga sibanggor dilarikan ke rumah sakit umum panyabungan.
Peristiwa itu diketahui terjadi sekitar pukul 9.30 Wib yang sempat menghebohkan para pekerja dan warga sekitar yang ada diareal itu.
Mengetahui informasi itu, Bupati Madina dan wakil Bupati Madina serta Kapolres Mandailing Natal langsung menjeguk warga yang dirawat di rumah sakit umum panyabungan itu.
H.M.Ja'far Sukhairi Nasution Menuturkan kita sangat menyayangkan peristiwa di perusahaan pembangkit tenaga listrik di puncak sorik Marapi PT SMGP ini terus menerus ber ulang.
"Kita sangat kaget hal ini terus menerus berulang dan hingga kini menimbulkan trauma bagi warga masyarakat sekitar "tuturnya.
Terkait menghentikan kegiatan perusahaan Pemerintah daerah tidak punya kapasitas untuk menutup aktivitas perusahan panas bumi yang ada di daerah kabupaten Mandailing natal.
"Namun Pemkab Madina akan menyampaikan peristiwa ini ke pemerintah pusat, dan kita berharap pemerintah pusat untuk melakukan kajian serta dapat memberikan kepastian jaminan keselamatan bagi masyarakat kita "ucapnya.
Keputusan ada pada pemerintah pusat terkait kelanjutan perusahaan ini.
Kuasa ada pemerintah pusat, namun meski begitu kita berharap ini perlu dipertimbangkan pemerintah pusat secara bijak agar hal ini tidak seterusnya berulang "tutupnya.
Berikut data korban yang diduga terpapar uap gas beracun yang dirawat di RSUD Panyabungan kabupaten Mandailing natal.
1 Nurhasanah 55 tahun
2 Annisah 41 tahun
3 Salmah 17 tahun
4 Suci Murni 15 tahun
5 Dahlia 50 tahun
6 Hasan Basri 30 tahu
7 Nur Sehan 58 tahun
8 Nurlaina 30 tahun
9 Halimatussakdiah 24 tahun
10 Nazila 6 bulan
11 Nurma 56 tahun
12 asnida 21 tahun
13 Derliana 70 tahun
14 Ali tohirruddin 38 tahun
15 Yusnani 56 tahun
16 Ahmad Husin 42 tahun
17 any Lubis 42 tahun
18 Asniar 30 tahun
19 Hafsah 43 tahun
20 Endang Supriani 35 tahun
21 Anni 43 tahun.
(SR).
Baca juga : Dukung Akselerasi Digitalisasi Kesehatan, Leap Hadirkan Antares