Mitanews.co.id | Ketua DPC Serikat Pekerja Nasional Indonesia (FSPNI), Kabupaten Pelalawan, Politinus Giawa, angkat bicara terkait pemberitaan di media online, kecelakaan Truk pengangkat pupuk PT. IIS, beserta Kariyawati PT. IIS truk yang mereka tumpangi terbalik karena tidak tarik di tanjakan.
Akibat terbalik pengakut pupuk tersebut, Kariyawati mengalami patah tulang, sesak bagian dadah, dan patah tulang betis. Jumlah Kariyawati ada delapan orang. Kecelakaan tersebut terjadi Senin 17- Januari -2022 yang lalu.
Ketua DPC FSPNI Federasi Serikat Pekerja Nasional Indonesia, Politinus Giawa, kabupaten Pelalawan, ketika awak media ini komfirmasi dikantor FSPNI, Jalan Abdul Jalil, Senin 24-Januari 2022.
Politinus Giawa berkata sangat menyayangkan perilaku perusahaan Dan saya minta kepada Pemerintah yang terkait supaya ditinjau kembali SOP PT.IIS Tersebut dan K3 nya Menurut saya kurang pengawasan dari pemerintah terkait dan RSPO ISPO Dan ISCC, perlu ditinjau kembali oleh lembaga yang terkait.
Agar pemerintah atau pihak Dinas tenaga kerja juga meninjau SOP PT.IIS , dan K3 PT IIS tersebut agar diselidiki dan ditinjau kembali. Agar dikemudian hari tidak terjadi seperti ini. Tutup Politinus Giawa.
Ketika awak media ini komfirmasi dengan Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Lili, Sabtu 22- Januari-2022, melalui Wa, Lili soal kecelakaan truk tersebut memang benar tidak di jalan raya atau jalan lintas, tapi itu terjadi diareal PT. IIS, itu tanggung jawab Perusahaan, namun kami akan tetap kordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Pelalawan, dan masalah K3 yang tidak dilaksanakan itu tanggung jawab Perusahaan tetapi kami tetap kordinasi dengan Kasat Reskrim terkait kecelakaan tersebut, agar tidak terulang kembali kejadian tersebut ungkap Lili.
(Davidson)
Baca juga : Pengunjung Pekan Lelo Serbu Dagangan Nek Katinem
