Perkembangan Terbaru Daftar Korban Kecelakan Maut Mobil L-300 Kontra Mopen 45 di Tapteng

Dalam kecelakaan tersebut, mobil Travel jenis L-300 bernomor polisi BB 1275 RL dengan trayek Sibolga-Padangsidimpuan menghantam angkot 45 trayek Pinangsori-Sibolga benomor polisi BB 1761 MD.

Akibat kecelakaan tersebut, sopir angkot 45 atas nama Badiara Pandiangan (59), warga Hutabalang-Tapteng meninggal dunia. Sementara para penumpang dari kedua mobil naas tersebut dilarikan ke RSUD Pandan. Sedangkan kondisi sopir angkutan L-300 atas nama Muhammad Aril Ritonga (20) warga Simartorkis Sisoma, Kecamatan Angkola Barat, Tapanuli Selatan, mengalami luka dan sedang dirawat di RSUD Pandan.

Berikut ini informasi terbaru tentang kecelakaan maut antara Mobil Travel L-300 dan Mobil Angkot 45 yang terjadi tepatnya di Jalan Sibolga-Padangsidimpuan, Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, pada Sabtu (11/11/2023) pagi berdasarkan keterangan tertulis dari pihak Polres Tapanuli Tengah.

1. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kecelakaan maut tersebut, diantaranya adalah jalan menikung dan menanjak, kemudian jarak pandangan bebas, beraspal baik, cuaca cerah pada pagi hari itu, serta arus Lalu Lintas sedang, marka jalan ada di TKP,  dan juga dekat dengan daerah pemukiman warga.

2. Adapun Kronologis terjadinya kecelakaan maut tersebut diketahui berdasarkan keterangan para saksi sementara yang menjelaskan bahwa pada hari Sabtu, tanggal 11 November 2023 sekira pukul 06.30 WIB, tepatnya di Jalan Sibolga Padang Sidimpuan Km. 13 Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), telah terjadi kecelakaan lalu lintas antara satu unit Mopen Umum No. Pol. BB 1761 MD yang dikemudikan oleh Badiara Pandiangan (56thn) berpenumpang sebanyak 9 orang penumpang dan satu unit Mobil Travel L-300 No. Pol. BB 1275 RL yang dikemudikan oleh Muhammad Aril Ritonga (20thn) berpenumpang sebanyak 7 Orang.

3. Kejadian tersebut bermula ketika Mobil Travel L-300 No. Pol. BB 1275 RL yang dikemudikan oleh Muhammad Aril Ritonga membawa penumpang sebanyak 7 (Tujuh) orang, berjalan dari arah Sibolga menuju arah Padang Sidimpuan dengan kecepatan tinggi. Setibanya di TKP, tepatnya di Jalan Menanjak dan menikung di Km. 13 Kelurahan Hajoran Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah, Pengemudi Mobil Travel L-300 Muhammad Aril Ritonga terlalu mengambil jalur ke badan jalan sebelah kanan, dan pada saat bersamaan datang dari arah berlawanan satu unit Mopen Umum No. Pol. BB 1761 MD yang dikemudikan oleh Badiara Pandiangan dengan membawa penumpang sebanyak 9 orang sehingga terjadilah benturan pada bagian samping kanan pada kedua kendaraan tersebut.

4. Akibat kecelakaan tersebut, Pengemudi Mopen Umum atas nama Badiara Pandiangan meninggal dunia didalam mobil yang dikemudikannya (TKP) akibat terjepit serta mengalami luka-luka. Sedangkan sebanyak 8 orang penumpang mobil Mopen 45 itu hanya mengalami luka-luka dan menjalani Rawat Jalan dan 1 orang Penumpang Mopen umum an. Adrianti Ferdasari menjalani Rawat Inap di RSUD Pandan. Kemudian pengemudi Mobil L-300 atas nama Muhammad Aril Ritonga beserta 5 orang penumpangnya mengalami luka-luka dan menjalani rawat jalan, sedangkan 2 orang penumpang lainnya atas nama Sarol Ramadhan dan Defontes Bram dilarikan ke RSUD Pandan guna mendapatkan pertolongan medis.     

"Namun demikian penyebab pastinya sedang kita dalami," kata Kasat Lantas Tapteng, AKP Musa Sembiring, SH

Berikut ini Perkembangan Data Korban Laka Lantas yang terjadi di Jalan Sibolga-Padangsidimpuan, Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, pada Sabtu (11/11/2023) pagi.

Adapun kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, yakni Satu Unit Mopen Umum No. Pol. BB 1761 MD dan Satu Unit Mobil L300 No. Pol. BB 1275 RL. Sedangkan korban akibat kecelakaan tersebut sebanyak 18 Orang, diantaranya;

a. Meninggal Dunia 1 Orang (Supir Mopen 45)

b. Luka-luka sebanyak 17 Orang (Supir L-300 dan penumpang dari kedua mobil)

c. Sedangkan untuk kerugian material akibat kecelakaan tersebut ditaksir sekitar kurang-lebih Rp. 20.000.000,- 

Adapun identitas korban dalam Mopen Umum (45) dengan No. Pol. BB 1761 MD tersebut, yakni;

1. (Pengemudi): BADIARA PANDIANGAN (59thn), Laki-laki, Kristen, Link. VIII Kelurahan Hutabalang, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (meninggal dunia).

2. (Penumpang): SUCI RAMADANI (16thn), Perempuan, Pelajar, Dusun III Desa Aek Horsik Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

3. (Penumpang): DESNAWATI HULU (16thn), Perempuan, Pelajar, Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

4. (Penumpang): INOMIE AGUSTINA LAHAGU, Perempuan, Pelajar, Kristen, Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

5. (Penumpang): FAHMI HAREFA (15thn), Laki-laki, Pelajar, Desa Lopian, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

6. (Penumpang) : ALIFAH DZATIL (7Thn), Perempuan, Pelajar, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

7. (Penumpang): ALINE SALMA POHAN (7thn), Perempuan, Pelajar, Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

8. (Penumpang): ADRIANTI FERDASARI (17thn), Perempuan, Pelajar, Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

9. (Penumpang): SAMSUDARMI SITUMORANG (43thn), Perempuan, Wiraswasta, Lubuk Ampolu, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

10. (Penumpang): ARIADI (53thn), Laki-laki, Wiraswasta, Islam, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

11. (Penumpang): SAMRES HUTABARAT (52thn), Laki-laki, Wiraswasta, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Luka-luka).

Sedangkan Identitas korban dalam Mobil L-300 dengan No. Pol. BB 1275 RL tersebut, yakni;

1. (Pengemudi ): MUHAMMAD ARIL RITONGA (20thn), Laki-laki, Supir, Linkungan V Simatorkis Sisoma, Kecamatan Anggoli Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan, (Luka berat).

2. (Penumpang): SUPRIADI (53thn), Laki-laki, Karyawan Swasta, Jalan MT Haryono Perum Grand Residence II B 11 Link. III Kelurahan Jati Karya, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai (Luka-luka).

3. (Penumpang ): SAROL RAMADHAN (32thn), Laki-laki, Wiraswasta, Dusun III Jalan Merpati Kelurahan Mulyo Rejo, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang (Luka Berat).

4. (Penumpang) : GILANG FIRMANSYAH (18thn), Laki-laki, Wiraswasta, Langkat Kota Medan (LR)

5. (Penumpang): BAYU ARMANSYAH (19thn), Laki-laki, Wiraswasta, Kota Medan (Luka-luka).

6. (Penumpang): DEFONTES BRAM (52thn) Wiraswasta, Kota Medan (Luka Berat).

7. (Penumpang): MARKONI (38thn), Laki-laki, Wiraswasta, Kota Binjai (Luka-luka).

Adapun saksi-Saksi sementara yang mengetahui kejadian tersebut, yakni HERMAN HAREFA (41thn), Wiraswasta, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, dan juga INAMIA AGUSTINALAHAGU (16thn), Pelajar, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah.(MN.16)