Rahudman Daftar Cawako Medan, Ini Komen Birokrat, Ilmuan dan Ulama

Sebelumnya walikota periode 2010- 2015 ini juga selaku kader Partai Nasdem dengan jabatan Dewan Pakar di DPW Propinsi, sudah mendaftar di partai itu.

Mendaftarnya ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sumut ini ke Partai Demokrat resmi diterima Ketua dan Pengurus Kota Medan dipimpin Iswanda Ramli.

Pendaftaran Rahudman menambah wacana baru di kalangan masyarakat, bahwa Rahudman akan mampu menangani kemiskinan, pengangguran, sumber daya manusia dan stunting yang tinggi serta kebersihan Kota Medan.

(Paham Otonomi)

Rahudman Harahap adalah sosok Birokrat yang paham tentang Era Repormasi dan diberlakukannya Otonomi Daerah melalui Undang Undang No. 32 Tahun 2004, saat ini diperbaharui menjadi [ UU No. 23 Tahun 2014 ) sebagai sosok pemimpin yang bertujuan kesejahteraan rakyat.

Hal ini diketahui sejak tahun 2009 ketika diberi amanah sebagai PJ. Walikota Medan mampu menata Birokrasi dengan menempatkan Pejabat Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ) sesuai dengan kompetensinya dan mampu menyahuti aspirasi dan kebutuhan kesejahteraan masyarakat, kata Syaiful Syafri ketika diminta tanggapannya.

Dijelaskan Pj. Bupati Batu Bara 2008 ini, Kepemimpinan Rahutman Harahap sebagai Walikota Medan, telah berhasil mengembalikan Kota Medan sebagai Kota kategori terbersih tingkat metropolitan di tahun 2012 ( peraih Adipura ) setelah 12 tahun lamanya kota Medan tidak berhasil membangun dan menata kebersihan.

Dari aspek peningkatan Sumber Daya Manusia ( SDM ) masyarakat Medan, terkusus pelajar dan Mahasiswa Rahutman mampu mendekatkan literasi atau gerakan gemar membaca di kalangan masyarakat dengan memberdayakan Perpustakaan keliling dan perpustakaan Daerah serta Perpustakaan kelurahan di Kota Medan.

Tidak heran masa Kepemimpinan Rahutman Harahap Kualitas Pendidikan di Sumut, khususnya Kota Medan masuk rangking tinggi di Indonesia , sehingga Presiden Susilo Bambang Yudoyono meminta Gubsu agar kadis Pendidikan Sumut, memaparkan program Pendidikan yang diterapkan didepan Wakil Presiden RI dan Menteri Kabinet ketika berkunjung ke Sumut, tegas kadis Pendidikan Sumut 2010 sd 2014, ini.

Saya yakin kata Kadis Sosial Sumut 2010 ini, dengan Tampilnya Rahutman Harahap menjadi Calon Walikota Medan 2024 sd 2029 diharapkan akan mengembalikan pertumbuhan ekonomi 6, 22 % seperti tahun 2012, sedang saat ini hanya sebatas 4, 71 sd 5, 04 %.

Diyakini Rahutman dengan pengalamannya di di Birokrat ini mampu membuka Lapangan kerja baru untuk mengurangi pengangguran yang tinggi serta mengatasi kemiskinan dan stunting yang juga tinggi saat ini, sekaligus mengembalikan Kota Medan sebagai kategori Kota metropolitan bersih peraih Adipura.

Jadi tegas Syaiful pertumbuhan ekonomi yang tinggi dijaman Rahutman Walikota Medan berkat tangan dingin nya membuka pusat perdagangan di pinggiran Kota Medan seperti Medan Utara, dan menjaga kebersihan pasar pasar tradisionil di pinggiran kota medan, lainnya sehingga terbuka lapangan kerja baru dengan pemasaran produksi pertanian, perikanan dan industri kecil, tegas Syaiful.

Sisi lain Rahutman juga dekat dengan kaula muda masa itu dan kebijakannya untuk mengatasi kenakalan remaja di setiap kelurahan membinanya melalui Karang Taruna yang tumbuh dari, oleh dan untuk generasi muda Kelurahan dalam mengatasi permasalahan sosial pemuda sekaligus membantu pemerintahan kelurahan dalam mengatasi anak putus sekolah.

Rahutman Sosok Pemimpin Yang Tegas Dan Bertanggung Jawab

Sementara itu Majlis Pembina Kesejahteraan Sosial Pimpinan Wilayah Muhamadiyah Sumatera Utara DR. Mohd. Yusri M.Si menyatakan bahwa Rahutman Harahap itu tidak hanya sosok birokrat, tetapi Rahutman adalah sosok Pemimpin yang tegas, berani dan bertanggung jawab dalam tugas tugasnya.

Medan ini kan Multi Etnis dan miniaturnya Indonesia, ya sosok Rahutman memang dibutuhkan untuk menangani masalah masalah sosial yang tumbuh dan berkembang sesuai perkembangan jaman, dan masa kepemimpinan nya Rahutman setiap saat bisa bertemu dengan masyarakat yang ingin berdiskusi dengan nya, kata Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Univ. Muhamadiyah ini.

Ketika Rahutman Pejabat dan Walikota Depinitif ditahun 2009 dan 2010 sd 2015, saya itu masih bertugas sebagai Ketua KPU Deli Serdang priode 2004 sd 2014, namun sebagai warga kota Medan saya ikuti kepemimpinan nya dalam membangun Kota Medan di daerah pinggiran dalam membangun pertumbuhan ekonomi.

Rahutman juga dalam membangun Kota Medan mengajak semua komponen masyarakat dan unsur Forkompimda, juga mengajak kalangan Perguruan Tinggi dan Ilmuan, apa lagi dengan kalangan lapisan masyarakat yang berbeda disisihkan nya waktu untuk itu, ya sesuai dengan gayanya.

Dekatnya Rahutman dengan Ilmuan kan bisa dilihat kata Yusri, seperti peninggalan situs sejarah di Medan Utara yang dikenal dengan Kota Cina kan Rahutman mendukung karya DR Ihkwan Azhari termasuk pemugaran Jempatan yang ada di Stasiun kereta api dan beberapa situs lainnya dipugar demi kelestarian Situs peninggalan sejarah.

Rahutman Dekat Dengan Para Ulama

Sebagai seorang Kepala Daerah, apalagi di Kota Metropolitan Medan
Tentu banyak kalangan masyarakat yang telah mengenal sosok Rohutman sebagai mantan Walikota Medan dengan gaya yang nyentrik, apalagi ketika berjalan.

Namun pada masa kepemimpinan nya Rahutman cukup dekat dengan para Ulama dari berbagai kalangan, apalagi saat saat penyelenggaraan MTQ atau persiapan pemberangkatan Haji dari Kota Medan, kata Kiyai H. Ahkyar Nasution Lc. MA. Ini.

Kepemimpinan Rahutman masa itu cukup luwes, bisa bekerja sama dengan wakilnya tanpa membedakan jabatan, tapi tegas jika melihat bawahannya yang tidak disiplin apalagi mengabaikan aspirasi masyarakat yang multi etnis di Kota Medan ini, kata Dosen Universitas Nadlatul Ulama ini.

Yang perlu dirumuskan siapa yang akan mendampingi Rahutman jika ia maju menjadi orang nomor satu ini, apakah kalangan birokrat juga, kalangan Ilmuan, kalangan Politisi atau kalangan pengusaha, kata Ulama MUI ini.

Tegas, Komitmen Di Pendidikan Dan Pembersih.

Medan memang butuh orang yang tegas dan memiliki Komitmen untuk masa depan anak bangsa. Jika Rohutman tampil kembali Pimpin Kota Medan, saya yakin Pendidikan di Kota Medan akan melenjit seperti di jaman Kepemimpinannya tahun 2009 sd 2013, dan saya waktu itu sebagai Kepala SMP Negri 37 kata S. Simanungkalut SH, seorang ASN yang sudah bekerja sebagai Guru di beberapa SMP dan SMA di Kota Medan.

Masa Kepemimpinannya setiap Sekolah menegakkan disiplin dalam proses belajar mengajar, dan membuat para Kepala Sekolah di seputar jam 06.45 sudah menunggu di depan pintu gerbang sekolah untuk menegakan disiplin sekolah, tegas Simanungkalit.

Sebagai penghargaan atas prestasi SMP Negri 37 yang mampu bersaing dengan SMP Negri dan SMP Swasta lainnya, saya diberi penghargaan oleh Rahutman Harahap menjadi Kepala SMA Negri 17 Medan walau sementara sempat magang di SMA Negeri 2, waktu itu dan SMA Negri 17 Medan berlokasi di Jalan Jamin Ginting ( padang Bulan ).

Hal senada disampaikan seorang Ibu selaku pedagang emas di blok tengah pasar Petisah ( enggan menyebut nama ) bahwa masa Rahutman sebagai Walikota Medan, pajak petisah bersih dan teratur.

Rahutman itu pembersih, dan kebersihan itu tidak hanya sebatas di luar pasar dan parkir kenderaan, tetapi sampai di pusat perbelanjaan sayur dan ikan di bawah pun bersih, sehingga banyak masyarakat berbelanja kemari, katanya.(MN.01)***