Wakil Bupati Samosir Buka Musrenbang RKPD Tahun 2026

Acara dibuka oleh Wakil Bupati Samosir, Ariston Tua Sidauruk, bersama Kadis Koperasi dan UMKM Provinsi Sumatera Utara, Naslindo Sirait, Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon, dan Wakil Ketua DPRD Osvaldo Simbolon, dengan ditandai pemukulan gondang.

Musrenbang RKPD tahun 2026 mengangkat tema “Transformasi Pembangunan Sumber Daya Manusia di Bidang Pertanian, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Berbasis Pemberdayaan Masyarakat.” Kegiatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir Marudut Tua Sitinjak, para asisten, pimpinan OPD, camat, instansi vertikal, BUMN, BUMD, serta narasumber dari kementerian terkait.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ariston menyampaikan bahwa Musrenbang ini merupakan langkah strategis dalam menyusun dokumen perencanaan pembangunan, baik jangka menengah (RPJMD) maupun tahunan (RKPD). Ia menegaskan bahwa seluruh perencanaan harus selaras dengan program pemerintah pusat dan provinsi agar pembangunan berjalan optimal.

“Musrenbang ini bertujuan untuk menajamkan dan menyelaraskan usulan masyarakat terkait prioritas pembangunan, serta mendukung visi nasional dan provinsi, termasuk visi Kabupaten Samosir 2025–2045 yakni Samosir Unggul, Inklusif, dan Berkelanjutan,” ujar Ariston.

Sementara itu, Naslindo Sirait mengapresiasi capaian makro Kabupaten Samosir, seperti peningkatan PDRB, IPM, dan rendahnya tingkat pengangguran terbuka. Ia mendorong pemerintah daerah untuk fokus pada sektor pariwisata yang dinilai memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif.

“Pertumbuhan ekonomi harus ditopang oleh pengembangan sektor pariwisata, yang akan berdampak pada sektor lainnya seperti pertanian, UMKM, dan ekonomi kreatif. Pemerintah daerah juga harus mampu menjalin kemitraan dan memanfaatkan sumber pendanaan alternatif,” kata Naslindo.

Ketua DPRD Samosir, Nasip Simbolon, berharap Musrenbang menghasilkan program pembangunan yang tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat. Ia menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam merumuskan kebijakan yang produktif dan berkelanjutan.

Musrenbang RKPD 2026 juga menjadi wadah menyepakati prioritas pembangunan, indikator kinerja, serta lokasi kegiatan yang selaras dengan program provinsi dan pusat. Hasil musrenbang ini akan menjadi dasar penyusunan rancangan akhir RKPD Kabupaten Samosir Tahun 2026.(HS)***