Mandailing Natal.Mitanews.co.id | Harga minyak goreng di Mandailing natal belum juga stabil bahkan cenderung tinggi dibandingkan harga normal, hal ini mendorong pemerintah kabupaten Mandailing Natal (Madina) Menggelar pasar murah minyak goreng, operasi pasar murah itu dilaksanakan di pasar lama Panyabungan di kawasan madina squer jum’at (21/1/2022).
Operasi pasar murah itu kerja sama Pemkab Madina dengan kementerian Perdangagan Republik indonesia dan PT Musim Mas.
Total sebanyak 5000 liter (lima ribu liter minyak goreng) dijual ke masyarakat di pasar lama panyabungan. Harga Rp 14000 per liter. Jauh dibandingkan harga sekarang Rp 20000 ribu hingga Rp 23000 ribu rupiah per liternya.
Untuk di pasar mandailing natal, stok minyak goreng terhitung dari sekarang hingga enam bulan kedepan mencukupi,
Jadi masyarakat tidak perlu khawatir , belilah secukupnya saja, kita terus upayakan supaya harga minyak goreng kembali stabil “ujar kepala dinas perdangagan madina jhon amriadi dilokasi pasar lama panyabungan.
Jhon Amriadi menyebutkan, operasi pasar ini untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan, sekaligus menekan harga minyak di pasaran supaya stabil.
“Kita kasihan melihat masyarakat dengan harga minyak goreng yang melambung tinggi, apalagi ini masih dalam situasi pandemi “ujarnya
“Karena itu, melalui operasi pasar ini kita juga berupaya mengontrol harga sembako lainnya di madina “ucapnya
Ia menambahkan, sesuai dengan keterangan pers menteri perdangagan RI tgl 18 januari 2022. Pemerintah terus berkomidmen untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dengan harga terjangkau.
Terkait tingginya harga minyak goreng, pemerintah menetapkan satu harga minyak goreng dengan harga setara Rp 14000/ liter.
Kebijakan minyak goreng satu harga merupakan upaya lanjutan pemerintah untuk menjamin ketersediaan minyak goreng dengan harga terjangkau.
Melalui kebijakan ini, seluruh minyak goreng baik kemasan premium maupun kemasan sederhana akan dijual dengan harga setara Rp 14000/liter untuk pemenuhan kebutuhan rumah tangga serta usaha mikro dan kecil.
‘Untuk memberikan mamfaat yang lebih luas kepada masyarakat, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan penyediaan minyak goreng dengan satu harga.
“Melalui kebijakan ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh minyak goreng dengan harga terjangkau, dan disisi lain, produsen tidak dirugikan karena selisih harga akan diganti oleh pemerintah “Ucap Menteri Perdangagan dalam rilisnya yang diteruskan kadis perindag madina ke awak media.( SR )
Baca juga : Kepala MTsN 1 Palas Lantik Pengurus OSIM 2020-2023.