Polres Samosir Tanamkan Jiwa Kepemimpinan Pemuda Lewat Penyuluhan Hukum

Bertempat di Aula Disdikpora Samosir, Desa Siopat Sosor, Kecamatan Pangururan, kegiatan ini diikuti puluhan pelajar SMA dari berbagai sekolah di wilayah Kabupaten Samosir, beserta para guru pendamping dan tokoh masyarakat. Hadir pula perwakilan Sat Binmas Polres Samosir yang menjadi motor utama penyuluhan.

Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, S.I.K., melalui PLT Kasat Binmas IPDA Horas Situmorang yang menjadi narasumber utama, menegaskan bahwa kesadaran hukum harus mulai ditanamkan sejak usia sekolah sebagai bagian dari pembentukan karakter kepemimpinan yang bertanggung jawab.

“Kesadaran hukum sangat penting untuk menghindarkan generasi muda dari perilaku menyimpang, mendorong terciptanya ketertiban sosial, dan membentuk rasa tanggung jawab terhadap lingkungan,” ujar IPDA Horas dalam paparannya.

Ia menjelaskan, penyuluhan ini tidak hanya bersifat edukatif tetapi juga preventif. Materi yang disampaikan mencakup berbagai bentuk kenakalan remaja, seperti pelanggaran lalu lintas, balap liar, perjudian, penyalahgunaan narkoba, kekerasan antar pelajar, hingga penyalahgunaan media sosial. Penekanan khusus juga diberikan pada pentingnya keselamatan berkendara, termasuk penggunaan helm dan kepemilikan SIM.

“Pendidikan hukum di kalangan pelajar merupakan investasi jangka panjang. Ini adalah bentuk pencegahan dini agar para pelajar tidak terjerumus ke dalam perilaku yang bisa menghancurkan masa depan mereka,” tegasnya.

Sejalan dengan upaya tersebut, Polres Samosir selama ini juga aktif melaksanakan sejumlah program berbasis edukasi dan pengawasan, seperti Goes to School, Patroli Kasih Sayang yang menyasar pelajar bolos, hingga razia tempat hiburan malam yang beroperasi tanpa izin.

Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Samosir, Ronal Martohap Sinaga, S.STP, M.AP. Dalam sambutannya, Ronal mengapresiasi keterlibatan aparat kepolisian dalam mendidik dan melindungi generasi muda dari bahaya penyimpangan hukum.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi titik awal terbentuknya pemuda Samosir yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berintegritas dan memiliki pemahaman hukum yang kuat,” ucap Ronal.

Di akhir sesi, IPDA Horas mengajak para pelajar untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan tertib, menjauhi tindakan melanggar hukum, dan menumbuhkan cita-cita yang dibangun dari keluarga dan sekolah.

“Tanamkan rasa hormat, bangun lingkungan positif, dan jadilah generasi yang membanggakan. Pemimpin yang baik adalah mereka yang mampu memimpin diri sendiri terlebih dahulu,” pungkasnya dengan penuh semangat.

Kegiatan ini menegaskan komitmen Polres Samosir untuk tidak hanya menjadi penegak hukum, tetapi juga mitra strategis dalam pembangunan karakter generasi muda di daerah.(HS)***