oleh

Sempat Unggul, Martabe All Star Harus Akui Kegigihan PS Korpri Tapsel

Sempat Unggul, Martabe All Star Harus Akui Kegigihan PS Korpri Tapsel

TAPSEL.Mitanews.co.id ||


Laga persahatan yang mempertemukan tim sepak bola Martabe All Star vs PS Korpri Tapsel, pada Jumat 18 Juli 2025 malam berakhir dengan skor imbang.

Sempat memimpin di babak pertama pertandingan, Martabe All Star yang diisi pemain penuh semangat dari karyawan PT. Aguncourt Resources (PTAR) harus mengakui kegigihan PS Korpri Tapsel.

Martabe All Star harus legowo berbagi poin dengan skor akhir 5-5, meski laga penuh gengsi ini digelar di kandangnya sendiri, di Tor Sipalpal Stadium, lapangan sepak bola mini milik PTAR di Kelurahan Aek Pining, Kecamatan Batangtoru.

Pertandingan dibagi dalam 2x30 menit itu dimulai pukul 20.10 WIB dan berakhir 21.25 WIB. Sejak peluit dibunyikan wasit tanda pertandingan dimulai, kedua tim pun unjuk kebolehannya masing-masing.

Sebelah kanan tribun, dihuni Tim Korpri Tapsel dipimpin Bupati Gus Irawan diisi Wakil Bupati Jafar Syahbuddin Ritonga, Dandim 0212/TS Letkol Arm. Delli Yudha Nurcahyo, Wakil Ketua DPRD Abdul Basith Dalimunthe, Ketua Fraksi Gerindra Rocky AP Gultom dan pegawai Tapsel.

Sedangkan di kiri tribun, Martabe All Star yang dinakhodai General Manager Operational, Rahmat Lubis, diisi Wakil GMO, Wira, dan para pemain berusia di atas 30 tahun yang merupakan karyawan di Tambang Emas Martabe atau PTAR.

Gol pembuka terjadi di menit ke 12 usai penjaga gawang PS Korpri Tapsel tidak mampu menghalau sepakan penyerang Martabe All Star, Jonathan, yang sukses menyambut umpan lambung rekannya. Tuan rumah unggul sementara, skor 1-0.

Tidak pelak, skor itu membuat PS Korpri Tapsel menambah tensi serangannya ke jantung pertahanan lawan. Abd. Rasidin pun memecah kebuntuan dan berhasil mengoyak jala gawang milik Martabe All Star 6 kemudian. Kedudukan sama, 1-1.

Namun menjelang turun minum babak pertama pertandingan, pemain Martabe All Star yang tidak mau malu di hadapan pendukung fanatiknya bermain tiki-taka, dan akhirnya berhasil menambah pundi gol mereka. Babak pertama usai, skor 2-1 untuk kemenangan Martabe All Star.

Memasuki babak kedua pertandingan di bawah langit yang cerah, kedua tim terus menunjukkan performa terbaiknya. Jual beli serangan tersaji. Kepiawain Bupati Tapsel juga menghiasi pandangan para penonton yang memberi yel semangat.

Bupati Gus Irawan yang berdiri di posisi winger PS Korpri Tapsel, tampak kokoh meskipun harus berjibaku dan terguling di lapangan sepak bola beralas rumput sintetis milik Tambang Emas tersebut.

Namun, kendati sesekali mendapat tekel dari pemain Martabe All Star, Gus Irawan langsung bangkit dan tersenyum seraya menepuk bahu lawan yang menariknya lengannya untuk berdiri. Kegigihan yang tiada henti itu pun berhasil mencatatkan namanya di papan skor dengan 1 gol.

Selanjutnya gol secara bergantian terjadi hingga laga usai. PS Korpri Tapsel dan Martabe All Star berbagi 10 gol dengan permainan seri, 5-5. Kedua tim sepakat skor ditutup imbang, tanpa ada durasi tambahan maupun tendangan pinalti.

Skema torehan gol dari kedua tim yakni Martabe All Star tercipta lewat sentuhan Jonathan (2 gol), Ismail (1), Zaky (1) dan Benny (1). Dari PS Korpri Tapsel ditoreh Dandim 0212/TS Letkol Arm. Delli Yudha (2 gol), Bupati Gus Irawan (1), Kadis Perkim Martua (1) dan Abd. Rasyidin (1).

Sebelum laga persahabatan ini digelar, sore harinya Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu didampingi Wakil Bupati Jafar Syabuddin Ritonga bersama rombongan dipandu General Manager Operasional PTAR, Rahmat Lubis dan tim meninjau langsung site Tambang Emas Martabe.

Bupati Tapsel pun menaruh harapannya agar di masa mendatang PTAR semakin lebih baik lagi. Meski sejauh ini, nilainya, kiprah maupun kontribusi PTAR dalam memajukan pembangunan di daerah yang dipimpinnya sudah tampak nyata.

"Tentu kami (Pemkab Tapsel) menaruh harapan besar, PTAR terus mengambil peran aktif dalam kemajuan daerah kita. Kami doakan produktivitas PTAR terus meningkat dengan tetap berpijak di atas aturan dan regulasi," harap Gus Irawan.

General Manager Operasional PTAR, Rahmat Lubis, menyampaikan apresiasi dan sekaligus ungkapan rasa senangnya atas kunjungan Bupati Tapsel dan Wakil Bupati mengunjungi area operasi PTAR.

"Secara umum kami sampaikan, sangat senang kalau ada orang yang berkunjung ke PTAR. Karena kami selalu berusaha membuat PTAR sebagai perusahaan yang paling open atau terbuka," ujarnya.

Menurut Rahmat, bila kebanyakan akses masuk ke perusahaan tambang itu sulit atau terbatas, maka PTAR memilih untuk memberi ruang bagi pengunjung yang bertujuan positif. Baik akses berkunjung bagi pemerintah maupun masyarakat.

"Di sini kami ingin menunjukkan, bahwa eksistansi kami adalah untuk memberi dampak dan manfaat yang positif bagi keberlangsungan daerah dan negara. Kami juga terbuka menerima masukan yang sifatnya membangun," tandasnya. (Anwar)***

Baca Juga :
Rommy Van Boy Minta Polrestabes Medan Tegas Tangani Kasus Narkotika

News Feed