Syukri Penarik Apresiasi Lapas Sibolga Berhasil Gagalkan Penyeludupan Narkotika Jenis Sabu-Sabu
SIBOLGA.Mitanews.co.id ||
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Sibolga, Sumatera Utara, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu kedalam Lapas, pada Kamis 21 Agustus 2025.
Barang haram tersebut diamankan petugas Pintu Utama (P2U) dari salah seorang tahanan pendamping (tamping) kebersihan halaman luar yang berusaha menyelundupkan sabu-sabu dengan cara disembunyikan di dalam makanan.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Sibolga, Akhmad Syukri Narzy Penarik yang pada tanggal 17 Agustus 2025 lalu didaulat sebagai pembina upacara dalam pemberian remisi di Lapas Kelas II A Sibolga itu, memberikan apresiasi dan dukungan kepada Kalapas Sibolga beserta jajarannya.
“Saya selaku Wali Kota Sibolga menyampaikan apresiasi atas keberhasilan petugas Lapas menggagalkan masuknya narkotika jenis sabu- sabu ke dalam Lapas. Karena pemberantasan narkoba ini menjadi salah satu visi-misi Pemerintah Kota Sibolga. Saya berpesan kepada petugas Lapas Sibolga agar tetap melakukan pengawasan dan menjalankan SOP dalam menerima tamu dan juga barang bawaan,” ujar Syukri Penarik kepada wartawan, Jumat (22/8/2025) di Sibolga.
Lebih lanjut, Wali Kota mengimbau seluruh warga Kota Sibolga, agar bersama-sama berperan aktif, menjaga anggota keluarganya jangan sampai terlibat dalam penyalahgunaan obat-obat terlarang (narkoba). Dan jika ada yang mengetahui atau mendapat informasi terkait peredaran narkoba, langsung dilaporkan saja kepada aparat hukum.
“Kami benar-benar serius untuk menangani masalah narkoba ini. Karena ini adalah musuh kita bersama. Kasihan keluarga kita kalau sudah terlibat narkoba. Untuk itu mari kita lindungi diri dan keluarga kita dari peredaran narkoba ini,” ajak Wali Kota muda ini.
Ada pun kronologi penggagalan masuknya narkotika jenis sabu-sabu ini ke Lapas Sibolga adalah ketika tamping kebersihan selesai melaksanakan tugasnya di halaman luar Lapas, pada Kamis (21/8/2025).
Namun saat hendak masuk kembali ke dalam Lapas, salah seorang tamping menunjukkan gerak-gerik yang mencurigakan saat melewati pemeriksaan.
Melihat hal itu, petugas Kesatuan Pengamanan Lapas pun langsung memeriksa barang bawaannya. Dan saat diperiksa, ditemukandalam roti kemasan tersebut sebanyak dua bungkus klip berisi benda mencurigakan, yakni narkotika jenis sabu-sabu.
Kasus ini pun sudah dikoordinasikan kepada pihak yang berwajib untuk proses penindakan lebih lanjut.(MN.16)***
Baca Juga :
Wali Kota Sibolga Terima Audiensi Pengurus DPD Aceh Sepakat Sibolga–Tapteng
