SERGAI, Mitanews.co.id | Tata Iskandar, warga Dusun IV, Desa Pisang Pala, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang tewas usai truk tangki BK 9163 BE bermuatan minyak sawit mentah (CPO) yang di kemudikan terbalik dan terjun ke bawah badan jalan, Selasa (11/1/2022) sore.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Medan-Tebingtinggi tepatnya di Kampung Pasiran, Kelurahan Simpang Tiga Pekan Perbaungan, Kecamatan Perbaungan, Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, Sekitar pukul 15.30 WIB.
Tata tewas dilokasi kejadian,akibat tubuhnya terjepit bagian kepala truk yang membawa Crude Palm Oil (CPO) mengalami rusak parah.
Minyak CPO yang tumpah, membuat warga beramai-ramai mengambil minyak.
Menurut seorang saksi mata bernama Retno Azahra (18) penjual es tebu kepada wartawan menjelaskan pada mulanya ia melihat truk yang dikemudikan oleh Tata dari arah Tebing Tinggi menuju Medan seperti mau berhenti di pinggir jalan.
“Awak kira mau berhenti truk ini, eh kok tiba-tiba nyolong dan terbalik lah seperti ini. Langsung awak kejar, tapi kepala truknya udah hancur,” ujar Retno.
Lanjut Retno, ia menduga sopir truk tersebut mengantuk makanya hilang kendali.
“Seperti mengantuk, makanya bisa sampai terbalik seperti ini. Mungkin karena terlalu pinggir mengambil jalurnya sehingga terjun dan terbalik.Truk pun melaju tidak kencang,”jelasnya.
Ia mengaku tidak sanggup melihat sewaktu terbaliknya truk pengangkut CPO tersebut.
Warga sempat menduga sopir masih sadarkan diri. Namun setengah jam kemudian, salah seorang warga mengatakan sopir sudah meninggal dunia.
“Tadi pertama katanya sopir truk ini masih hidup, cuma udah ada setengah jam ada bapak-bapak bilang sudah meninggal dunia”, ujar Retno.
Sementara Kapolres Serdang Bedagai AKBP Dr. Ali Machfud melalui Kasat Lantas Polres Sergai AKP Gandhi mengatakan bahwa sudah dilakukan olah TKP, korban yang sudah meninggal di TKP juga sudah dibawa petugas ke Rumah Sakit Sawit Indah Perbaungan.(mn.44).
Baca juga :Polda Sumut Turunkan Tim Reaksi Cepat ‘Door to Door’ Kejar Target Vaksin
