oleh

Terkait Proyek Rp 2,7 trilyun, Rahudman Harahap : Jangan Memperkeruh Keadaan

-Politik-1,528 views

MEDAN.Mitanews.co.id | Terkait proyek Rp 2,7 triliun, Rahudman Harahap meminta agar semua pihak menahan diri, tidak berkomentar yang memperkeruh keadaan.

Penegasan tersebut disampaikan tokoh masyarakat Sumatera Utara (Sumut) ini menjawab sejumlah wartawan perihal pernyataan Ketua DPW Partai Solidaritas Sumut HM Nezar Djoeli yang menyebutkan proyek Multiyears Rp2,7 Triliun sarat dengan permasalahan.

“Jadi, tolong itu jangan Asal Bunyi (Asbun) dan nyinyir mengkritik Pemprov Sumut. Sebenarnya ini maunya apa?,” tegas Rahudman, Jumat, (11/11/2022).

Kita ingin, lanjut Rahudman menjelaskan, pembangunan jalan dan jembatan di Sumut segera selesai. “Saya berdiskusi banyak dengan Gubernur Sumut dan jajarannya, tidak ada masalah seperti yang disampaikan oleh salah satu ketua partai di Sumut itu,” jelas Walikota Medan periode 2010-2015 ini.

Sebelumnya Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia, Sumut, HM Nezar Djoeli menyebutkan proyek Multiyears Rp2,7 Triliun menuai banyak masalah.

Dikatakannya, PT Waskita Karya tidak dapat menunjukkan uang jaminan penawaran sebesar Rp 1,4 trilyun.

Terhadap statemen Nezar ini, Rahudman meminta agar Pemprov Sumut diberi kesempatan untuk bekerja. Saat ini, dikatakan Rahudman, pekerjaan tersebut sedang digarap serius oleh Pemprov Sumut beserta PT Waskita Karya.

“Kita beri kesempatan. Inikan semua untuk Sumut. Jangan belum apa-apa sudah ribut dan tidak substansial. Saya akan berdiri di depan mengawal program Gubernur Sumut membangun Sumut Bermartabat,” pungkas Rahudman.

Sebagai informasi, Selasa (8/11/2022) lalu, Pemprov Sumut beserta PT Waskita Karya sudah bertemu membahas perkembangan proyek ini.

Dirut PT Waskita Karya, Destiawa Soewardjono membantah pihaknya disebut tidak punya dana mengerjakan proyek jalan dan jembatan Pemprov Sumut Rp 2,7 triliun.

Saat itu, Destiawan menjelaskan bahwa soal pendanaan Waskita tidak menjadi masalah karena mendapatkan dana PNM sebesar Rp 7,9 trilyun ditambah dana masyarakat sebesar Rp 1,5 trilyun. (mn.09)

Baca Juga : Sekda Asahan Menerima Kunjungan BSIP Sumut Untuk Bersilaturahmi

News Feed