SERGAI.Mitanews.co.id | Warga masyarakat memberikan apresiasi atas kerja keras Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dalam hal ini Bupati dan Wabup yang saat ini terus melaksanakan proyek normalisasi Sungai Belutu sepanjang 2.000 meter yang diharapkan mampu mengurangi dan mengatasi masalah banjir yang selama ini menjadi pe-er berat.
Pembangunan normalisasi yang masih berlangsung ini menuai beragam apresiasi dari masyarakat salah satunya Rodiah (53) seorang Ibu Rumah Tangga warga Kampung Maulana, Dusun IV Desa Sei Rampah Kecamatan Sei Rampah yang mengaku setiap tahunnya terdampak bencana banjir.
"Alhamdulillah, saya, keluarga dan bersama masyarakat yang lainnya menyampaikan apresiasi atas kerja keras Pak Bupati Darma Wijaya dan Pak Adlin Tambunan yang telah melakukan pengerukan sungai belutu ini," ungkapnya.
Dirinya menyakini dengan dilakukannya normalisasi Sungai Belutu, akan memangkas ataupun meminimalisir kemungkinan besar banjir yang kerap terjadi setiap tahunnya saat musim penghujan.
"Kami percaya, dengan normalisasi ini, banjir akan teratasi,” ungkapnya.
Dirinya juga menceritakan bahwa Bupati pernah menyampaikan tidak ingin masyarakat terus dilanda banjir, serta tidak hanya sebatas sembako saja yang diberikannya akan tetapi sebuah solusi pengentasan banjir.
"Ternyata benar yang pernah diucapkan pak Wiwik (sapaan Darma Wijaya), bahwa dia tidak ingin melihat warga terus dihantui rasa was-was saat musim penghujan,dan nyatanya, sungai sudah dinormalisasi, dan Insya Allah banjir akan teratasi, " pungkasnya.
Serupa dengan Rodiah, Iriyani warga bantaran Sungai Belutu Kampung Mandailing Desa Sei Rampah mengatakan bahwa dengan selesainya normalisasi ini selain bertujuan pengentasan masalah banjir, juga membentuk wahana baru bagi masyarakat sekitar.
"Bantaran sungai ini wahana baru bagi kami, setiap sore, sedap sekali duduk di bantaran sungai ini, anginya kencang, pemandangannya indah, terkadang ramai juga dengan masyarakat yang mancing atau menjala ikan," katanya.
Menyinggung masalah banjir yang pernah terjadi belakangan ini, Iriyani menyebutkan bahwa Bupati Darma Wijaya dan Adlin Tambunan selalu concern terhadap masalah banjir.
"Sejak dulu saya menetap disini, dan banjir kerap terjadi. Tapi kami selalu dikunjungi oleh Bupati hampir setiap hari, baik pagi, siang ataupun sore datang melihat pengungsi dan selalu membawa buah tangan sebagai bentuk penyemangat," paparnya penuh semangat.
Sementara itu Ketua Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A) Maju Bersama Desa Pematang Ganjang, Kecamatan Sei Rampah, M Pangaribuan,ikut memuji kinerja baik Bupati dan Wakil Bupati dalam upaya menyelesaikan persoalan banjir yang sudah berlarut.
Ia menyebut, kerja keras tersebut kini telah membuahkan hasil yang sangat positif. Ini dibuktikan dengan ratusan hektar sawah di Desa Pematang Ganjang yang pada tahun ini berhasil panen walau sudah memasuki musim penghujan.
“Padahal tahun lalu, kami berulang kali gagal panen karena sawah dirusak banjir. Sekarang sejak normalisasi dan pengerukan sedimen sungai, kami bisa bercocok tanam dengan perasaan aman. Terakhir ada sekitar 150 hektar sawah yang sukses panen tahun ini,” katanya sembari tersenyum.(mn.44)
Baca Juga : Wabup Sergai Optimis Masalah Banjir Teratasi Dengan Normalisasi Sungai