oleh

Ketika Masjid Abdullah Ibnu Umar Sidimpuan Dijadikan Sebagai Pusat Majelis Ilmu

-Advertorial-17,916 views

Laporan Balyan Kadir Nasution

Padangsidimpuan.Mitanews.co.id | MASJID Abdullah Bin Umar Padangsidimpuan beralamat di jalan Ompu Toga Langit, Kelurahan Sabungan Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru, Kota Padangsidimpuan masih tergolong baru karena Masjid ini didirikan pada tahun 2017, tetapi dari segi manfaat, Masjid tersebut sudah banyak manfaat dan menampung selain jemaah sholat lima waktu maupun jemaah yang mengikuti majelis ilmu atau kajian bekal menuju akhirat.

Ada yang istimewa didapati di Masjid asuhan Yayasan Al-Umm Padangsidimpuan ini. Masjid Abdullah Bin Umar tidak saja berfungsi sebagai pusat ibadah sholat fardhu semata, tetapi digunakan juga sebagai pusat kegiatan pembinaan umat yang terdiri dari kegiatan sosial, pendidikan dan dakwah Islam yang memilih spesialisasi dakwah dan pendidikan Sunnah.

                         Bidang Pendidikan

Menyangkut bidang pendidikan, Masjid Abdullah Bin Umar selain menjadi tempat dilaksanakannya sholat fardhu yang lima waktu dan sholat Sunat Tarawih di bulan Ramadhan, keduanya sama-sama berjemaah juga dijadikan sebagai tempat para santri Ma'had Tahfizhul Qur'an Ibnu Umar belajar, yakni melakukan hafalan Al-Qur'an satu ayat demi satu ayat.

Masjid Abdullah Bin Umar terlihat benar-benar berfungsi, tidak ada waktu yang tidak berfungsi dalam kesehariannya. Para santri khusyu' dan serius menghafal Al-Qur'an sekaligus dijadikan sebagai pusat pembinaan insan-insan atau calon generasi mukmin yang bertaqwa di setiap hari yang agar di masa mendatang diharapkan menjadi pemimpin ummat dan bangsa selain beriman, bertaqwa, berilmu juga berakhlaqul karimah.

                          Dakwah Sunnah

Dari sisi program Yayasan Al-Umm Padangsidimpuan yang terkait dengan dakwah Sunnah, Masjid Abdullah Bin Umar Sabungan Jae, Kota Padangsidimpuan juga difungsikan menjadi pusat pelaksanaan kajian. Kajian yang digelar mulai Kajian Islam Ilmiah yang mempersilahkan kaum muslimin di Kota Padangsidimpuan dan sekitarnya datang ikut sebagai jemaah kajian. Sejak Ahad untuk kalangan umum kaum muslimin, Senin kajian Tahsin (belajar agar membaca Al-Qur'an) dengan baik dan benar dan semua hari yang diisi dengan pelajaran seperti Tauhid (ilmu mengesakan) Allah dan tadabbur Al-Qur'an guna memahami setiap isi kandungan Al-Qur'an.

Ada juga pendidikan khusus Tauhid, Bahasa Arab bahkan juga menggelar pelajaran Tajwid serta Tahsin yang keduanya merupakan ilmu menyempurnakan bacaan Al-Qur'an agar tidak seperti orang yang membaca Al-Qur'an seperti selama ini banyak kesalahan yang dipastikan mengubah arti dan makna ayat Al-Qur'an yang dibaca.

Intinya setiap hari Masjid Abdullah Bin Umar selalu sibuk dengan adanya pelaksanaan kajian yang kesemuanya bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada jemaah bagaimana sebenarnya beragama itu. Dengan begitu iman dan taqwa semua individu muslim yang ikut gabung dengan orang-orang sholehah semakin kuat, tidak mudah diperdaya pihak mana pun yang kerjanya mengadudomba kaum muslimin.

Itulah yang menyebabkan pihak Yayasan Al-Umm Kota Padangsidimpuan sebagai pengelola kajian di Masjid Abdullah Bin Umar, selalu mendatangkan Ustadz yang kompeten dan berkapasitas untuk menyampaikan materi kajian yang sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai dari dakwah itu sendiri.

Hasilnya, banyak individu muslim baik laki-laki maupun wanita makin menguasai amalan, ibadah, tauhid dan tatacara membaca Kitab Suci Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari di tengah-tengah masyarakat, khususnya kaum muslimin di mana dia tinggal serta bermukim.

Dampak positif dari itu tidak heran jika jumlah jemaah yang datang ke Masjid Abdullah Bin Umar dari hari ke hari menunjukkan pertambahan yang signifikan, padahal Masjid ini tergolong kecil, hanya berukuran 10 x 10 meter, tetapi walau sesak, terlihat masih mampu menampung jemaah yang datang dari berbagai penjuru Kota Padangsidimpuan, sebahagian dari Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) dan Kabupaten Padanglawas Utara atau Paluta.

Yang membuat para jemaah Masjid Abdullah Bin Umar bangga adalah Yayasan Al-Umm Padangsidimpuan di bawah pimpinan Ketua, Ustadz Rahmat Hidayat dibantu Ustadz Erwin Simatupang, M. Pd, Ustadz Abu Salsa dan Ustadz Abu Nayla justru mampu melaksanakan tugas dakwah, pendidikan dan pembinaan sosial di Masjid tersebut. Padahal beliau-beliau juga telah disibukkan sebagai tenaga pendidik di Ma'had Tahfizh Qur'an Ibnu Umar yang berada di lingkungan Masjid Abdullah Bin Umar.

Semoga niat dan rencana pihak Yayasan Al-Umm Kota Padangsidimpuan memperbesar bangunan Masjid Abdullah Bin Umar secepatnya terwujud. Karena saat ini pihak Badan Kemakmuran Masjid (BKM) bentukan Yayasan Al-Umm yang bertindak sebagai pengelola masih tahap mempersiapkan dana pembangunan kembali Masjid yang lebih besar.

Baca Juga :
Serahkan LKPD Unaudited, Pemprov Sumut Siap Diaudit BPK

News Feed