oleh

Pemko Sibolga Ikuti Verifikasi Lapangan Hybrid Evaluasi Kota Layak Anak 2025

-Daerah-3,735 views

Pemko Sibolga Ikuti Verifikasi Lapangan Hybrid Evaluasi Kota Layak Anak 2025

SIBOLGA.Mitanews.co.id ||


Pemerintah Kota Sibolga mengikuti kegiatan Verifikasi Lapangan Hybrid dalam rangka Evaluasi Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025, yang digelar di Aula Nusantara I Kantor Wali Kota Sibolga, sumatera Utara, pada Rabu 7 Mei 2025 pagi.

Kegiatan ini merupakan bagian dari evaluasi tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia. Evaluasi bertujuan untuk menilai implementasi kebijakan dan program daerah dalam mendukung pemenuhan hak serta perlindungan anak.

Pelaksanaan verifikasi dilakukan secara hybrid, memadukan metode daring oleh tim verifikator pusat dengan pemaparan langsung dari organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, baik secara luring di lokasi maupun melalui platform Zoom.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sibolga Ny. dr. Rahma Syukri Penarik, perwakilan Forkopimda, pimpinan OPD Kota Sibolga, stakeholder terkait, Forum Anak Kota Sibolga, serta Camat dan Lurah se-Kota Sibolga.

Wali Kota Sibolga, Akhmad Syukri Nazry Penarik, dalam sambutannya menyampaikan komitmen kuat pemerintah kota untuk terus mewujudkan Kota Sibolga sebagai kota yang ramah anak.

“Kita berharap melalui evaluasi ini, capaian yang telah diraih dapat teridentifikasi dengan jelas. Semoga upaya bersama ini membawa Kota Sibolga meraih predikat Kota Layak Anak dengan peringkat yang lebih tinggi,” ucap Wali Kota Sibolga.

Disamping itu, Tim verifikator dari KemenPPPA juga memberikan apresiasi atas berbagai langkah strategis yang telah dilakukan oleh Pemko Sibolga, sembari menyampaikan sejumlah masukan konstruktif guna peningkatan kualitas penyelenggaraan KLA di masa mendatang.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kota Sibolga yang juga Ketua Gugus Tugas KLA, Drs. Junedi Tanjung, M.Pd., menegaskan pentingnya peran anak sebagai generasi penerus bangsa. Ia menyatakan bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk mewujudkan pembangunan yang menjamin pemenuhan hak dan perlindungan anak secara terencana, menyeluruh, dan berkelanjutan.

Sementara itu, melalui sesi Zoom Meeting, perwakilan KemenPPPA juga mengadakan dialog interaktif dengan Forum Anak Kota Sibolga. Dalam sesi ini, anak-anak membagikan pandangan dan pengalaman mereka terkait implementasi Kota Layak Anak di lingkungan masing-masing.

Sebagai informasi, hasil dari proses verifikasi ini akan menjadi dasar pertimbangan KemenPPPA dalam menetapkan tingkat predikat Kota Layak Anak yang akan diberikan kepada Pemerintah Kota Sibolga tahun 2025 ini.(MN.16)***

Baca Juga :
Saut Limbong: Dana Desa Rawan Bocor, Regulasi Sudah Ada, Pengawasan Diduga Masih Lemah

News Feed